Bio Farma Kembangkan Vaksin untuk Obati Pasien Corona

BANDUNG - PT Bio Farma berencana mengembangkan vaksin virus Corona atau COVID-19 dengan menggandeng sejumlah lembaga penelitian nasional lainnya. (Baca juga; Ini Penjelasan Gamblang Guru Besar Farmakologi Unpad tentang Kina Obat Corona )

Menurut Head of Corporate Communications Bio Farma Iwan Setiawan, pihaknya sudah mulai melakukan penelitian atas COVID 19 yang saat ini menjadi pandemi dunia. Proses penelitian dilakukan bersama dengan lembaga-lembaga penelitian nasional dan internasional.

Di antaranya, Bio Farma menggandeng Badan Litbangkes dan Lembaga Eijkman untuk lembaga penelitian nasional, menurut Iwan. "Saat ini masih tahap penelitian awal dan belum ada yang bisa dipublish," ujar Iwan kepada wartawan, Senin (23/3/2020).

Iwan megakui, saat ini sumber penyakitnya atau virusnya berlimpah. Tapi, virus itu masih ganas dan tidak bisa langsung digunakan untuk vaksin. "Nah di antara penelitian yang lama bagaimana menemukan atau membuat bibit virus yang tadinya ganas menjadi jinak," jelasnya.

Iwan menjelaskan, sebelum menjadi vaksin, virus tersebut harus dijinakkan terlebih dahulu. Tujuannya, agar saat dimasukkan ke dalam tubuh tidak menimbulkan sakit tapi merangsang terbentuknya antibodi yang spesifik.

"Untuk membuat satu vaksin, waktu yang dibutuhkan bertahun-tahun karena harus ada uji klinis juga," imbuhnya. (Baca juga; Jumlah Pasien Corona Berkurang, China Diduga Rahasiakan Resep Remdesivir )