Bertemu Prabowo Bahas Agenda Pilpres 2024, Ridwan Kamil: Boro-boro, Saya Ngak Mikir ke Sana

Senin, 10 Februari 2020 - 15:27 WIB
Bertemu Prabowo Bahas Agenda Pilpres 2024, Ridwan Kamil: Boro-boro, Saya Ngak Mikir ke Sana
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. Foto/Dok/SINDOnews
A A A
BANDUNG - Meski baru pertama kembali bertemu sejak hubungannya dengan Prabowo Subianto sempat tidak kondusif, namun Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengaku tidak canggung. Terlebih, Prabowo yang sekarang menjabat Mneteri Pertahanan juga menunjukkan sikap hangat saat bertemu dan berdampingan dengan dirinya.

"Enggak (canggung), saya sudah biasa menghadapi situasi seperti itu, mengalir saja. Dan terlihat memang sudah cair sih. Mungkin persepsi orang menganggap bagaimana. Tapi saya melihat kepribadian Pak Prabowo yang melihat masa depan lebih penting ketimbang masa lalu,” katanya.

"Di sela itu saya minta maaf sebagai yang muda ke yang sepuh terhadap apa pun yang mungkin dalam perjalanan kurang berkenan di mata beliau karena sebuah takdir," sambung Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil. (Berita terkait; Mesra dengan PKS, Ridwan Kamil Tebar Kehangatan dengan Ketum Gerindra )

Namun, Emil membantah pertemuan dengan Prabowo dimanfaatkan untuk membahas agenda Pilpres 2024. Emil menegaskan, dalam momen berharga itu, dirinya dan Prabowo saling mendoakan agar sukses dalam menjalani tugasnya masing-masing.

"Boro-boro. Saya gak mikir ke sana. Ada momen kita ngobrol, saling mendoakan karier dan pekerjaan. Hanya ringan begitu saja dan mohon maaf lahir batin untuk apapun yang mungkin kurang berkenan,” katanya.

Diketahui, setelah bertemu Prabowo Subianto, Ridwan Kamil hadir dalam kegiatan ToT DPW PKS Jabar. Dalam kesempatan tersebut, Presiden PKS, Sohibul Iman menyatakan, PKS siap mendukung Ridwan Kamil dalam menjalankan roda pemerintahan di Provinsi Jabar. (Baca juga; Haru Suandharu: PKS Mendukung Ridwan Kamil, Tapi Tetap Kritis )

"Pak Haru (Ketua Umum DPW PKS Jabar) sampaikan bahwa PKS siap sepenuh hati mendukung Ridwan Kamil. Memang itu merupakan prinsip PKS. Jadi, walaupun di pilgub kemarin kita berhadapan, kita memandang itu sebagai proses normal dari pergantian kekuasaan dan di situ pasti ada kompetisi," tegas Sohibul yang berdampingan dengan Ridwan Kamil saat diwawancarai awak media.
(wib)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 2.4534 seconds (0.1#10.140)