Penipuan Lelang Mobil Dinas PT Pupuk Kujang, 25 Orang Jadi Korban

KARAWANG - Korban penipuan lelang mobil operasional PT Pupuk Kujang Cikampek dengan tersangka GS (33), mencapai 25 orang. Para korban ini masing-masing telah menyetorkan uang kepada tersangka agar bisa mengikuti dan memenangkan lelang.

"Korbannya memang banyak sekitar 25 orang, namun yang melaporkan kasus ini dua orang yaitu F dan S. Korban F ini membuat laporan mewakili 24 orang korban. Alasannya karena korban yang lainnya tidak langsung berhubungan dengan tersangka melain menitipkan semuanya kepada F, termasuk penyerahan uang. Setelah kami hitung, untuk sementara seluruh korban yang sudah tercatat itu telah menyerahkan uang kepada tersangka sekitar Rp1,3 miliar," papar Kapolsek Karawang Kota AKP Iwan Ridwan, Rabu (9/1/2019).

Menurut Iwan, berdasarkan keterangan sementara diketahui Pupuk Kujang memang merencankan akan melakukan lelang untuk 54 kendaraan operasionalnya. Dalam lelang itu tercatat ada 20 kendaraan operasional yang masih layak pakai dan 30 unit kendaraan tidak layak pakai.

"Benar memang akan ada lelang di Pupuk Kujang, tapi itu lelang tertutup, tidak untuk orang luar. Tersangka ini mengajak orang luar Pupuk Kujang untuk ikut lelang. Tapi ternyata hingga batas waktu yang ditentukan ternyata lelang belum bisa dilaksanakan karena masih menunggu persetujuan manajemen," ujarnya.

Dengan adanya penundaan itu, tersangka panik karena tidak bisa mengembalikan uang korban sebesar Rp1,3 miliar. Korban pun melapor ke polisi dan langsung ditindaklanjuti.

Berdasarkan pengakuan tersangka, sebagian uang korban sudah dipakai untuk melunasi pajak STNK mobil dinas yang menjadi tanggung jawabnya.

"Dia itu dipercaya perusahaan untuk mengurusi pajak kendaraan operasional dan ternyata uang dari perusahaan selama ini dipakai untuk keperluan pribadi. Ketika perusahaan menanyakan soal pajak kendaraan, tersangka membayarnya pakai uang korban," jelasnya.

Iwan mengaku dalam kasus ini penyidik sudah memeriksa enam orang saksi mulai dari pegawai tingkat rendahan hingga setingkat manajer di Pupuk Kujang.

Disinggung kemungkinan keterlibatan petinggi Pupuk Kujang dalam kasus ini, dia mengatakan,"Pemeriksaan masih berlangsung kita lihat saja perkembangannya." (Baca Juga: Tersangka Penipuan Lelang Kendaraan PT Pupuk Kujang Ditahan(zik)