Cellica Akan Umumkan Balon Wakil Bupati Seusai Umrah

Rabu, 15 Januari 2020 - 11:01 WIB
Cellica Akan Umumkan Balon Wakil Bupati Seusai Umrah
Cellica Nurrachadiana. Foto/Dok SINDOnews
A A A
KARAWANG - Cellica Nurachadiana mengatakan hingga kini belum memutuskan siapa yang akan dipilih sebagai bakal calon wakil bupati mendampinginya dalam Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Karawang 2020. Dia memastikan akan memilih satu nama yang ada, setelah menjalani ibadah umrah.

"Jangan terburu-buru untuk menetukan pilihan karena saya harus mempertimbangkan banyak hal untuk mencari calon wakil bupati. Saya ingin wakil saya nanti bisa seiring sejalan dalam menjalankan roda pemerintahan hingga bisa melayani masyarakat Karawang dengan maksimal. Sudah ada beberapa nama yang masuk dalam penilaian, namun saya belum memutuskan," kata Cellica, saat dihubungi SINDOnews, Rabu (15/1/2020).

Cellica mengaku dia membutuhkan seorang wakil bupati yang mau bekerja keras, ikhlas, dan tanpa banyak manuver yang dapat merugikan pemerintahan. Karena itu dia memilih lebih berhati-hati menentukan pilihan agar tidak menyesal kemudian.

"Saya sudah punya pengalaman sebelumnya, jadi agak sedikit selektif soal ini. Makanya hingga saat ini saya belum menentukan sikap siapa yang akan menjadi wakil saya nanti. Pokoknya saya akan putuskan setelah selesai ibadah umrah, istikharah dululah," ujarnya.

Sejumlah nama bakal calon wakil bupati memang masuk dalam kantong Cellica. Mereka adalah Aep Syaepullah dari PKS, Jenal Arifin yang mendaftar ke Gerindra, Kepala Kementerian Agama Karawang Sopian, dan Sekda Karawang Acep Jamhuri yang rencananya diusung oleh PDIP. Salah satu dari keempat nama ini dipastikan bakal menjadi wakil bupati mendampingi Cellica. (Baca Juga: Ditawari Jadi Pendamping Cellica, Kepala Kemenag Karawang Bilang Begini).

Keputusan Cellica memilih satu dari keempat orang itu akan diumumkan setelah umrah, atau sekitar Februari menjelang deklarasi Partai Demokrat. Cellica mengaku hingga saat ini dirinya masih fokus melengkapi persyaratan dukungan partai karena Partai Demokrat yang dipimpinnya baru memiliki sembilan kursi, masih kekurangan satu kursi dari persyaratan 10 kursi untuk mendaftar ke KPU.

Kendati sudah ada pernyataan dari Partai Nasdem yang memiliki dua kursi akan mendukung Cellica, dukungan resmi belum didapatkan. "Kita tunggu saja perkembangannya, namanya politik semua bisa berkembang sampai nanti pendaftaran," katanya.
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 4.5986 seconds (0.1#10.140)