Polrestabes Bandung Dalami Motif Penembakan Gadis Purwakarta di Pasteur

Rabu, 19 September 2018 - 12:44 WIB
Polrestabes Bandung Dalami Motif Penembakan Gadis Purwakarta di Pasteur
Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Irman Sugema. Foto/Dok/SINDOnews
A A A
BANDUNG - Jajaran Polretabes Bandung tengah mendalami motif penembakan terhadap Hani (21), gadis asal Purwakarta, di Jalan Pasteur, Kota Bandung pada Jumat 31 Agustus 2018 dini hari.

"(Pelaku) masih dalam pemeriksaan untuk pendalaman. Penyidik juga memeriksa saksi-saksi. Nanti baru diketahui motifnya apa," kata Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Irman Sugema ditemui di Lapangan Gasibu, Jalan Diponegoro, Rabu (19/9/2018).

Namun, Irman enggan mengonfirmasi terkait informasi yang menyebutkan dua terduga pelaku berinisial F dan S sudah diamankan. Dia juga menolak menjawab saat disinggung tentang status F dan S merupakan oknum anggota Polri. "Arahnya siapa sebagai pelaku, jadi tak serta-merta menuduh. Jadi lengkapi dulu (alat bukti)," kilah Irman.

Yang pasti, tutur Kapolrestabes, kasus ini masih diselidiki. Pecahan proyektil peluru sudah dikirim ke Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Mabes Polri. Dari pengujian balistik akan diketahui peluru tersebut berasal dari senjata jenis apa dan dari senjata organik atau bukan.

"(Pecahan proyektil peluru) sudah dikirim ke labfor, untuk diperiksa lebih lanjut. Kami masih tunggu hasilnya," ujar Irman.

Diketahui, beredar informasi, F dan S, dua pelaku penembakan tersebut telah diamankan pihak kepolisian beberapa waktu lalu. Untuk mengungkap kasus ini, Polrestabes Bandung melibatkan anggota Bareskrim Mabes Polri. Akibat penembakan, korban Hani (21), gadis asal Purwakarta, mengalami luka di leher dan punggung. Bahkan, kaki dan tangan Hani terancam lumpuh. Sebab, pecahan peluru menembus leher dan mengenai sumsum tulang belakang. (Baca Juga: Misteri Kasus Penembakan di Pasteur Mulai Terkuak(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 0.7215 seconds (0.1#10.140)