Rakernas di Bandung, Perwira Rangkul Milenial Jadi Entrepreneur Andal

Jum'at, 30 Agustus 2019 - 23:48 WIB
Rakernas di Bandung, Perwira Rangkul Milenial Jadi Entrepreneur Andal
Perwira menggelar Rakernas ke-2 di Hotel Aryaduta, Jalan Sumatera, Kota Bandung, 29-31 Agustus 2019. Foto/SINDOnews/Agung Bakti Sarasa
A A A
BANDUNG - Perkumpulan Perempuan Wirausaha Indonesia (Perwira) menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ke-2 di Hotel Aryaduta, Jalan Sumatera, Kota Bandung, 29-31 Agustus 2019.

Ketua DPD Perwira Jabar Rini Sujiyanti mengatakan, Perwira menjadi ajang konsolidasi untuk menghasilkan berbagai kebijakan, termasuk upaya untuk memperluas jaringan dan keanggotaan Perwira.

"Di Rakernas ini banyak program yang dibahas, spirit. Insya Allah menjadi bekal bagi setiap daerah di Indonesia," ungkap Rini di sela-sela Rakernas.

Melalui Rakernas, pihaknya juga berupaya terus memberikan dorongan dan semangat kepada seluruh perempuan di Indonesia untuk berwirausaha demi kemajuan perekonomian Indonesia.

"Kami menghadirkan pemberi spirit perempuan, seperti Ibu Muryati Sudibyo sebagai pengusaha dari bawah sampai sekarang, termasuk golongan perempuan yang berhasil di usia 92 tahun," sebutnya.

Rini menekankan, pihaknya saat ini memberi perhatian besar terhadap kalangan milenial untuk terjun aktif sebagai entrepreneur. Bahkan, pihaknya mendorong bibit-bibit entrepreneur muda itu untuk menjadi wirausahawan andal.

"Kita juga sengaja menghadirkan Pak Menpora (Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi) untuk menyemangati milenial terjun berwirausaha," ujarnya.

Disinggung upaya Perwira dalam upaya pengembangan kewirausahaan di kalangan milenial, Rini mengatakan, pihaknya sudah terjun langsung ke kantung-kantung mahasiswa dan memberikan pelatihan serta mendorong mereka agar berani mulai berwirausaha.

"Soal milenial, kita perlu ada generasi muda di bawah didikan ibu-ibu Perwira di Indonesia karena Anak-anak muda ini menjadi tonggak perekonomian bangsa Indonesia," tegasnya.

Di tempat yang sama, Sekretaris Menteri Koperasi dan UKM Rully Indrawan mengatakan, wirausaha di kalangan milenial perlu didorong. Bahkan, pihaknya telah menyiapkan kebijakan untuk memfasilitasi terkait pelatihan, pembiayaan, perizinan, pemasaran, dan peningkatan kapasitas.

"Kami dorong skema pengusaha pemula mulai bantuan fasilitasi perizinan, pembiayaan, pelatihan dan pembentukan kelembagaan koperasi dan juga support untuk ekspor. Semoga berkembang dan ini demi kemajuan negara," paparnya.

Di sisi lain, pihaknya memberikan catatan bagi entrepreneur perempuan. Menurut dia, saat ini, perempuan usia produktif di Indonesia mencapai 85 juta jiwa. Hal ini, menurutnya, menjadi potensi yang bagus untuk diberdayakan, sehingga harus diberikan ruang yang lebih untuk usaha.

"Sekarang pelaku UMKM ada 63 juta, setengahnya kelompok wanita. Di sisi lain kelompok miskin juga mayoritas wanita. Jadi, mengembangkan usaha di kelompok wanita sama dengan memajukan negara sekaligus mengatasi persoalan kemiskinan," tandasnya.
(awd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.5958 seconds (0.1#10.140)