Parah! Proyek Miliaran Rupiah, GOR Jonggol Dibiarkan Terbengkalai
A
A
A
BOGOR - Proyek Pembangunan Gedung Olah Raga (GOR) Jonggol senilai Rp7.393.904.000 di RT02 RW 01 Kp Nyanggeng, Desa Singajaya, Kecamatan Jonggol, Kabupaten Bogor dibiarkan terbengkalai. Seharusnya proyek GOR yang dikerjakan PT MTB selesai pada akhir tahun 2017, namun hingga kini belum ada kepastian penyelesaian pembangunan, hingga terkesan mangkrak. Saat ini kondisi bangunannya hanya diplester semen saja sementara atapnya banyak yang bocor.
Warga Jonggol menyesalkan dibiarkannya bangunan ini tidak diselesaikan hingga tuntas. "Kalau sudah begini dipakai pun tidak bisa, padahal menurut kabar proyeknya bernilai miliaran rupiah, " ungkap Nandang warga Jonggol.
Ahmadi Staf UPT Dispora Kabupaten Bogor yang bertugas mengawasi proyek tersebut mengaku proyek tersebut memang terbengkalai. "Tugas saya mengawasi apa yang terjadi terhadap bangunan GOR ini. Kalau bocor atau ada kejadian lain saya laporkan ke Dispora Kabupaten. Ya ini memang terbengkalai," ungkap Ahmadi kepada SINDOnews, Rabu (29/8/2018).
Menurutnya, pembangunan GOR tersebut adalah program dari Dispora Kabupaten Bogor, tahun anggaran 2017 senilai Rp7.393.904.000 yang dikerjakan oleh kontraktor PT MTB.
Sementara itu hingga berita ini diturunkan belum mendapat tanggapan dari Kadispora Kabupaten Bogor Yusuf Sadeli, padahal nomor ponsel yang bersangkutan ketika dihubungi aktif. Begitu juga ketika dikirim pesan lewat WhatsApp terbaca namun tidak direspon.
Warga Jonggol menyesalkan dibiarkannya bangunan ini tidak diselesaikan hingga tuntas. "Kalau sudah begini dipakai pun tidak bisa, padahal menurut kabar proyeknya bernilai miliaran rupiah, " ungkap Nandang warga Jonggol.
Ahmadi Staf UPT Dispora Kabupaten Bogor yang bertugas mengawasi proyek tersebut mengaku proyek tersebut memang terbengkalai. "Tugas saya mengawasi apa yang terjadi terhadap bangunan GOR ini. Kalau bocor atau ada kejadian lain saya laporkan ke Dispora Kabupaten. Ya ini memang terbengkalai," ungkap Ahmadi kepada SINDOnews, Rabu (29/8/2018).
Menurutnya, pembangunan GOR tersebut adalah program dari Dispora Kabupaten Bogor, tahun anggaran 2017 senilai Rp7.393.904.000 yang dikerjakan oleh kontraktor PT MTB.
Sementara itu hingga berita ini diturunkan belum mendapat tanggapan dari Kadispora Kabupaten Bogor Yusuf Sadeli, padahal nomor ponsel yang bersangkutan ketika dihubungi aktif. Begitu juga ketika dikirim pesan lewat WhatsApp terbaca namun tidak direspon.
(sms)