KIPP Sesalkan Aksi Pamer Uang Kader Parpol di Medsos

PURWAKARTA - Komite Independen Pemantau Pemilu (KIPP) Purwakarta bereaksi keras terhadap beredarnya video pamer uang yang diduga dilakukan oknum kader partai politik (parpol) dan disiarkan secara langsung melalui media sosial (medsos) Facebook.

Aksi pamer uang pecahan Rp100.000 yang diduga dilakukan oleh oknum kader parpol tersebut, berlangsung di dalam sebuah mobil saat dalam perjalanan menuju lokasi acara partai di sekitaran Kecamatan Wanayasa.

Ketua KIPP Purwakarta Hikmat Ibnu Aril pun mendesak Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) turun tangan dan mengawasi kegiatan partai itu. Karena uang dengan pecahan Rp100.000 sebagaimana terlihat dalam rekaman video, dimasukan ke dalam amplop. Sehingga kuat dugaan uang tersebut akan dibagikan saat acara berlangsung.

"Hal ini (pamer uang) akan menjadi preseden buruk terhadap kualitas demokrasi di Purwakarta. Karena, secara tidak langsung oknum kader partai yang bersangkutan telah mempertontonkan pragmatisme. Saya rasa tidak etis pamer-pamer uang segala," kata Aril kepada SINDONews, Selasa (28/8/2018).

Dia mengemukakan, rekaman video ini menjadi temuan KIPP dan akan dijadikan barang bukti untuk membuat laporan ke Bawaslu agar ditindak lanjuti. "Terus terang kami sangat menyayangkan video pamer uang ini," ujar dia.

Sementara itu, dalam siaran langsung berdurasi 2,30 menit tersebut, terlihat empat perempuan di dalam sebuah mobil yang sedang melaju.

Dua penumpang yang duduk di kursi belakang memamerkan berlembar-lembar uang pecahan Rp100.000 sambil memasukkannya ke dalam amplop putih.

Sesekali sopir mobil terlihat mengacungkan dua jari ke luar jendela mobil yang juga tampak konvoi kendaraan bermotor.