Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Besok Water Bombing di Ciremai Dilanjutkan setelah Salat Id
Helikopter yang digunakan untuk melakukan water bombing sedang landing di helipad. Foto/INewsTV/Toiskandar
A
A
A
MAJALENGKA - Upaya pemadaman kebakaran di puncak Gunung Ciremai dengan menggunakan water bombing belum membuahkan hasil menggembirakan. Cuaca di lokasi kebakaran memaksa petugas untuk kembali melanjutkan pemadaman Minggu (11/8/2019) besok.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Majalengka Agus Permana mengatakan pada hari pertama, pesawat helikopter melakukukan dua kali pemadaman dengan menggunakan water bombing. Namun, upaya itu belum membuahkan hasil maksimal.
"Hari ini dua kali (melakukan pemadaman) dan dihentikan dulu karena faktor cuaca," kata Agus kepada SINDONews, Sabtu (10/8/2019).
Rencananya, ujar upaya pemadaman kembali dilajukan Minggu (11/8/2019) pagi seusai salat Idul Adha. "Besok rencana akan dilakukan kembali mulai pukul 08.00 WIB setelah salat Idul Adha," ujar dia.
Sementara itu, Camat Argapura Haryono mengatakan, sepanjang Sabtu (10/8/2019) tadi, cuaca di sekitar Ciremai kurang mendukung upaya pemadaman. Angin berembus cukup kencang.
Kondisi cuaca seperti itu berbahaya bagi penerbangan helikopter. Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, pemadaman diputuskan dihentikan dan dilanjut besok pagi.
"Tadi siang angin di puncak cukup kencang. Sehingga khawatir dengan keselamatan kru pemadaman water bombing. Pemadaman direncanakan dilanjutkan besok pagi," kata Haryono.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Majalengka Agus Permana mengatakan pada hari pertama, pesawat helikopter melakukukan dua kali pemadaman dengan menggunakan water bombing. Namun, upaya itu belum membuahkan hasil maksimal.
"Hari ini dua kali (melakukan pemadaman) dan dihentikan dulu karena faktor cuaca," kata Agus kepada SINDONews, Sabtu (10/8/2019).
Rencananya, ujar upaya pemadaman kembali dilajukan Minggu (11/8/2019) pagi seusai salat Idul Adha. "Besok rencana akan dilakukan kembali mulai pukul 08.00 WIB setelah salat Idul Adha," ujar dia.
Sementara itu, Camat Argapura Haryono mengatakan, sepanjang Sabtu (10/8/2019) tadi, cuaca di sekitar Ciremai kurang mendukung upaya pemadaman. Angin berembus cukup kencang.
Kondisi cuaca seperti itu berbahaya bagi penerbangan helikopter. Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, pemadaman diputuskan dihentikan dan dilanjut besok pagi.
"Tadi siang angin di puncak cukup kencang. Sehingga khawatir dengan keselamatan kru pemadaman water bombing. Pemadaman direncanakan dilanjutkan besok pagi," kata Haryono.
(awd)
Explore More