Enam Desa di Kecamatan Batujajar Gelar Pilkades Serentak 2019

Sabtu, 10 Agustus 2019 - 19:53 WIB
Enam Desa di Kecamatan Batujajar Gelar Pilkades Serentak 2019
Panitia tingkat Desa Cangkorah, Kecamatan Batujajar, KBB tengah rapat pembentukan panitia pemilihan kepala desa. Foto/SINDOnews/Adi Haryanto
A A A
BANDUNG BARAT - Tahapan pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Serentak 2019 di Kabupaten Bandung Barat (KBB) telah bergulir. Saat ini, setiap desa dari total 112 desa yang akan menggelar Pilkades Serentak telah membentuk panitia pemilihan tingkat desa.

Camat Batujajar, Dedy Kusnadi mengatakan, pembentukan panitia pemilihan tingkat desa sedang dilakukan. Hal ini mengacu kepada tahapan yang telah ditetapkan oleh panitia di tingkat kabupaten dimana untuk pelaksanaan pencoblosan akan dilakukan pada Minggu 24 November 2019.

"Sosialisasi terkait pelaksanaan Pilkades Serentak ini terus dilakukan, sekarang panitia di masing-masing desa sedang dibentuk untuk mengatur mekanisme pelaksanaan nanti," kata Dedy di Batujajar, Sabtu (10/8/2019).

Dia menyebutkan, di Kecamatan Batujajar, dari total tujuh desa yang ada, enam desa di antaranya akan menggelar Pilkades Serentak, yaitu Desa Cangkorah, Giri Asih, Batujajar Timur, Batujajar Barat, Pangauban, dan Desa Selacau. Sementara desa yang tidak ikut adalah Desa Galanggang karena pemilihan kepala desanya baru digelar dua tahun lalu.

"Untuk enam desa yang menggelar pilkades karena memang masa kepemimpinan kepala desanya berakhir tahun ini. Bagi mereka yang jabatannya sudah berakhir, maka untuk menghindari kekosongan kepemimpinan ditunjuk Pj Kepala Desa," jelasnya.

Dedy memastikan, meskipun dipimpin Pj Kepala Desa, namun jalannya roda pemerintahan desa, seperti pengurusan administrasi kependudukan atau keperluan warga lainnya tetap berjalan normal.

"Jabatan Pj-nya itu ada yang sudah lama, seperti di Desa Pangauban dan Giri Asih, tapi ada juga yang baru beberapa bulan. Mereka (Pj) ada yang berasal dari personel BPBD, dari desa, dan ada juga yang dari UPT Pasar," sebutnya.

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) KBB, Wandiana mengungkapkan, dibandingkan pelaksanaan Pilkades Serentak sebelumnya, pelaksanaan Pilkades Serentak tahun ini yang terbanyak.

Dari 112 desa yang akan melaksanakan Pilkades Serentak, lanjut Wandiana, sebenarnya ada dua desa yang kepala desanya habis masa baktinya pertengahan 2020, yakni Desa Gudangkahuripan (Kecamatan Lembang) dan Desa Buninagara (Kecamatan Cipongkor).

Namun, atas dasar kesepakatan dengan Badan Permusyawarata Desa (BPD) dan kepala desa, pelaksanaan pilkadesnya disatukan dengan 110 desa yang kepala desanya sudah habis masa baktinya di tahun 2019.

"Tahun ini yang paling banyak pilkadesnya, ada 112 desa dari 165 desa yang ada di KBB. Kami berharap, karena coblosan dilakukan pada hari libur (Minggu), angka partisipasi pemilih bisa tinggi," harap Wandiana.
(abs)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 0.9412 seconds (0.1#10.140)