Beri Pembekalan bagi Maba ITB, Kakorlantas Canangkan KPK Berlalu Lintas

Rabu, 07 Agustus 2019 - 19:28 WIB
Beri Pembekalan bagi Maba ITB, Kakorlantas Canangkan KPK Berlalu Lintas
Kakorlantas Mabes Polri Irjen Refdi Andri memberikan pembekalan bagi mahasiswa baru ITB angkatan 2019 di Gedung Sabuga, Jalan Tamansari, Kota Bandung, Rabu (7/8/2019). Foto/SINDOnews/Agus Warsudi
A A A
BANDUNG - Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Mabes Polri Irjen Pol Refdi Andri memberi pembekalan kepada mahasiswa baru Institut Teknologi Bandung (ITB) angkatan 2019 di Gedung Sasana Budaya Ganesha (Sabuga), Jalan Tamansari, Kota Bandung, Rabu (7/8/2019).

Dalam kesempatan itu, Refdi mencanangkan program police go to campus. Dia juga mengajak para mahasiswa baru ITB untuk menjadi pelopor disiplin dan keselamatan berlalu lintas.

"Program kami yakni KPK Berlalu Lintas atau Kampus Pelopor Keselamatan Berlalu Lintas. Tadi bersama rektor (Rektor ITB Kadarsah Suryadi), wakil rektor, dekan, dan ribuan mahasiswa baru, kami mengajak untuk menjadi agen perubahan keselamatan berlalu lintas," kata Refdi.

Jendral bintang dua itu mengemukakan, dari data yang dihimpun dalam satu tahun terjadi 100 ribu lebih kecelakaan di Indonesia. Korban meninggal dunia akibat kecelakaan dalam satu tahun itu mencapi 30 ribuan. Tak sedikit di antara korban meninggal akibat lakalantas itu berusia produktif, termasuk mahasiswa dan pelajar.

"Mudah-mudahan apa yang kami kerja samakan dan kami sampaikan kepada semua perkuatan kampus, mulai dari rektor dan wakil, dekan dosen hingga mahasiswa pada akhirnya dapat menyampaikan pesan-pesan keselamatan berlalu lintas. Ini bukan hanya untuk diri sendiri tetapi juga orang lain dan orang-orang dekat mereka," ujar Kakorlantas.

Refdi optimistis dengan program KPK Berlalu Lintas atau Kampus Pelopor Keselamatan Berlalu Lintas, dapat menekan angka kecelakaan lalu lintas yang terjadi dan menurunkan jumlah korban tewas.

"Target kami tidak muluk-muluk. Orientasi kami, siapa pun jangan jadi korban, siapapun jangan ada yang meninggal dunia akibat lakalantas," tutur Refdi.

Sementara itu Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan ITB Bermawi P Iskandar mengungkapkan, ITB menyambut baik program KPK Berlalu Lintas yang menjadi pembekalan bagi mahasiswa baru ITB.

"Mahasiswa ITB ini aset bangsa, calon pemimpin masa depan. Jadi kalau sampai terjadi kecelakaan, itu paling tidak mahasiswa harus cuti satu semester. Jika tetjadi, itu bisa menggangu kelancaran studi mahasiswa," ungkap Bermawi.

Dengan program KPK Berlalu Lintas, uuar dia, mahasuswa diharapkan dapat menerapkan disiplin dan keselamatan dalam berlalu lintas, baik bagi dirinya sendiri, keluarga, maupun orang lain.

"Bagi kami yang dititipkan anak bangsa, para mahasiswa ini, kami terpanggil untuk mengadakan program road safety riding yang kami nilai sangat penting. Kami harapkan apa yang dibekali hari ini dapat berimbas kepada masyarakat dalam menerapkan keselamatan dalam berlalu lintas, itulah tujuan kami dari ITB," pungkas dia.
(awd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 3.0910 seconds (0.1#10.140)