5 Destinasi Wisata di Jabar Masuk Nominasi ISTA 2019

Sabtu, 03 Agustus 2019 - 21:49 WIB
5 Destinasi Wisata di Jabar Masuk Nominasi ISTA 2019
Perwakilan berbagai elemen saat pemaparan di Dusun Bambu, Sabtu (3/8/2019). Objek wisata Dusun Bambu masuk nominasi ISTA 2019 yang diselenggarakan oleh Kemenpar. Foto/SINDOnews/Adi Haryanto
A A A
BANDUNG BARAT - Objek wisata Dusun Bambu, Kabupaten Bandung Barat (KBB), menjadi destinasi wisata di KBB yang masuk nominasi sebagai penerima Indonesia Sustainable Tourism Award (ISTA) 2019.

Objek wisata di Desa Kertawangi, Kecamatan Cisarua, KBB itu, bersaing dengan empat destinasi lain di Jawa Barat untuk menjadi yang terbaik se-Indonesia. ISTA 2019 digelar oleh oleh Kementerian Pariwisata (Kemenpar).

Berkaitan dengan ajang ISTA 2019, tim dari Kemenpar meninjau Dusun Bambu. Mereka memeriksa dan mengumpulkan dokumen bukti-bukti pendukung terkait objek wisata tersebut.

Hadir dalam kunjungan itu, Frans Teguh, pejabat dari Kemenpar yang juga Juri ISTA 2019, Asesor ISTA 2019 Amelda Pramezwary, Administratur (Adm) Perhutani KPH Bandung Utara Komarudin, Kasi Pengelolaan Destinasi Parwisata, Disparbud KBB David Oot, dan dari DLH KBB. Turut hadir juga Kapolsek Cisarua AKP Ikhwan Heriyanto, Kepala Desa Kertawangi, dan perwakilan masyarakat.

"Dusun Bambu masuk nominasi ISTA 2019, makanya kami datang langsung melakukan verifikasi. Ada empat kriteria penilaian dan Dusun Bambu sudah melakukannya sampai mana," kata Frans disela-sela kunjungan kepada SINDOnews, Sabtu (3/8/2019).

Frans mengemukakan, ISTA adalah penghargaan pariwisata berkelanjutan dan setiap tahun dilakukan penilaian secara nasional kepada setiap destinasi wisata di Indonesia.

Ada empat bidang yang dinilai, yakni aspek tata kelola dan pengelolaannya yang mencakup strategi perencanaan, dll, lalu aspek sosial budaya, lingkungan, dan aspek ekonomi.

Semua aspek itu dinilai dengan berbagai indikator, apakah mampu berdampak kepada seluruh stakeholder dalam membangun pariwisata berkelanjutan atau tidak.

Menurutnya untuk di Jawa Barat total ada lima nominasi destinasi wisata yang masuk dalam ISTA 2019. Selain Dusun Bambu di Cisarua, Bandung Barat, ada juga Desa Wisata Cibuntu di Kabupaten Kuningan, Wisata Alam Green Canyon di Kabupaten Pangandaran.

Kemudian Taman Wisata Alam (TWA) Gunung Tangkubanparahu di Kabupaten Subang, dan terakhir Kampung Naga di Desa Neglasari, Kecamatan Salawu, Kabupaten Tasikmalaya.

"Tahun lalu The Lodge Maribaya berhasil mendapatkan penghargaan ISTA tingkat nasional. Sekarang saya melihat semua punya peluang, termasuk destinasi wisata yang ada di Jawa Barat karena potensinya bagus. Pemenang akan diumumkan pada 26 September 2019, bersamaan dengan peringatan Hari Pariwisata Dunia," ujar dia.

General Manager (GM) Dusun Bambu Endy Tjahyadi menuturkan, optimistis dapat bersaing dengan empat destinasi lain dan bisa mewakili Jabar ke tingkat nasional dalam ISTA 2019.

Meskipun tidak ada persiapan khusus, namun dengan pola rutinitas keseharian pengelolaan yang dijalankan di Dusun Bambu, diyakini sudah memenuhi empat aspek penilaian yang disyaratkan.

Terlebih destinasi wisata yang dikelolanya memiliki keunikan khusus yakni dalam hal ekologi dan konservasi tumbuhan serta faunanya.

"Kami kan konsern di ekologi konservasi, menjaga kultur budaya Sunda, serta pemberdayaan masyarakat sekitar. Jika tahun lalu The Lodge jadi wakil KBB yang dapat penghargaan, itu tidak jadi beban bagi kami. Sebaliknya itu menjadi motivasi agar Dusun Bambu bisa melakukan hal sama, dan mampu mengharumkan dunia kepariwisataan KBB di tingkat nasional," tutur Endy.

Sementara Administratur (Adm) Perhutani KPH Bandung Utara Komarudin menilai, kendati objek wisata Dusun Bambu ada di KBU namun konservasi alam, tumbuhan, hewan mamalia, atau burung, masih terjaga baik. Ini menunjukkan ada keseimbangan ekologi, biodiversifikasinya berjalan baik, sehingga menjadi unik.

"Di sini ada harmonisasi antara alam, flora, fauna, dan manusia. Makanya jadi pembeda dengan wisata lain, karena di sini juga hutan lindung maka hutannya harus dijaga," ungkap Komaruddin.
(awd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 3.0337 seconds (0.1#10.140)