Keluarga Calon Haji Jangan Percaya Informasi yang Sumbernya Tidak Jelas

Rabu, 31 Juli 2019 - 12:38 WIB
Keluarga Calon Haji Jangan Percaya Informasi yang Sumbernya Tidak Jelas
Foto/Dok SINDOnews
A A A
MAJALENGKA - Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Kabupaten Majalengka Kiki Basuki meminta para keluarga calon haji tidak mudah percaya dengan informasi yang sumbernya tidak jelas. Menurutnya, pihak Kemenag dipastikan menginformasikan kepada keluarga terkait keadaan para jamaah di Tanah Suci.

"Untuk informasi apa pun tentang jamaah di sana, silakan cari kepada kami di Kemenag. Atau bisa juga ke ketua KBIH dan kepala KUA bagi yang haji mandiri. Kami juga dari Kemenag pasti akan memberi tahu kondisi jamaah kepada pihak keluarga di rumah," jelas dia, Rabu (31/7/2019).

Kiki memastikan, selama berada di Tanah Suci para calhaj mendapat pendampingan maksimal dari petugas. Selama menjalankan ibadah haji, jamaah mendapat pendampingan dari lima orang petugas. Lima petugas itu menangani satu kloter.

"Ada lima plus satu dari Provinsi. TPHI (Tim Pemandu Haji Indonesia), TPIHI (Tim Pembimbing Ibadah Haji Indonesia) dokter, dua perawat dan TPHD Provinsi," kata dia.

Tahun ini, calhaj asal Kabupaten Majalengka tercatat sebanyak 1.188 orang. Dari jumlah itu, 14 orang di antaranya berangkat dari luar Majalengka.

Di luar 14 calhaj yang berangkat dari luar Majalengka itu, mereka dibagi ke dalam tiga kloter yakni 76, 84, dan 85. Ada dua orang yang gagal berangkat karena hamil dan meninggal. Dua orang itu berasal dari Kloter 76 (hamil) dan 85 (meninggal). Kursi dua orang tersebut diisi oleh calhaj luar Kabupaten Majalengka.
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 0.5317 seconds (0.1#10.140)