Gunung Tangkuban Parahu Erupsi, Ini Sejarah Letusannya Sejak 1829

Jum'at, 26 Juli 2019 - 20:47 WIB
Gunung Tangkuban Parahu Erupsi, Ini Sejarah Letusannya Sejak 1829
Gunung Tangkuban Parahu mengalami erupsi pada Jumat sore tadi (26/7/2019), Ternyata gunung ini memiliki sejarah letusan yang dimulai pada 1829. Foto Ist
A A A
SUBANG - Gunung Tangkuban Parahu mengalami erupsi padaJumat sore tadi (26/7/2019), Pusat Vulkanologi Mitigasi Bencana dan Geologi (PVMBG) menetapkan status Level I (Normal) untuk gunung yang memiliki kawah di bagian tengahnya ini. Kendati mengalami erupsi, berdasarkan sejarah letusan dikutip dari situs Kemenetrian ESDM, gunung ini mayoritas mengalami erupsi ringan. Erupsi Tangkuban Parahu dicirikan oleh erupsi eksplosif berintensitas kecil dan kadang-kadang diselingi oleh erupsi freatik dengan jarak antar letusan berkisar antara 2 -50 tahun.

Dimulai pada 1829 terjadi erupsi abu dan batu dari Kawah Ratu dan Domas. Disusul 1846 terjadi erupsi, peningkatan kegiatan. Pada 1896 terbentuk fumarol baru di sebelah utara kawah Badak. Lalu 1900 terjadi erupsi uap dari Kawah Ratu, disusul tahun 1910 kolom asap membubung setinggi 2 km di atas dinding kawah, dimana erupsi berasal dari Kawah Ratu.

Puluhan tahun berikutnya, tepatnya pada 1926 terjadi erupsi freatik di Kawah Ratu membentuk lubang Ecoma. Pada 1935 terjadi lapangan fumarol baru disebut Badak terjadi, 150 meter ke arah selatan barat daya dari Kawah Ratu. Kemudian 1952 erupsi abu didahului oleh erupsi hidrothermal (freatik). Sedangkan pada 1957 terjadi erupsi freatik di Kawah Ratu, terbentuk lubang kawah baru.

Erupsi freatik juga terjadi berturut turut pada 1961,1965,1967. Kemudian 1969 dan 1971 erupsi freatik didahului oleh erupsi lemah menghasilkan abu. Di tahun 1983 erupsi freatik, 1992 terjadi awan abu membubung setinggi 159 m di atas Kawah ratu.

Kemudian 1994 peningkatan kegiatan kuat dengan gempa seismik dangkal dengan erupsi freatik kecil dan 2004 terjadi peningkatan kegempaan.
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.1477 seconds (0.1#10.140)