Distribusikan LPG ke Wilayah Timur, Pertamina Gandeng Pos Indonesia

Selasa, 23 Juli 2019 - 13:53 WIB
Distribusikan LPG ke Wilayah Timur, Pertamina Gandeng Pos Indonesia
Pertamina dan Pos Indonesia menandatangani MoU yang salah satunya menyepakati pengiriman LPG dari Surabaya ke wilayah timur Indonesia. Foto/SINDOnews/Arif Budianto
A A A
BANDUNG - PT Pertamina (Persero) menggandeng PT Pos Indonesia (Persero) untuk pengiriman gas LPG ke wilayah timur Indonesia meliputi Maluku, Maluku Utara, Papua, dan Papua Barat. Kerja sama tersebut diharapkan meningkatkan efisiensi distribusi LPG Pertamina.

General Manager Marketing Operation Region VIII PT Pertamina Gema Iriandus Pahalawan mengatakan, kerja sama dengan Pos Indonesia untuk pengiriman LPG nonsubsidi demi mengurangi angka kebocoran dan efisiensi biaya. Pengiriman oleh Pos Indonesia diharapkan meningkatkan kualitas pelayanan.

"Kita tahu persoalan delivery, handling, dan proses pengiriman logistik lainnya sangat menentukan hasil akhir produk yang diterima konsumen. Apalagi yang dikirim adalah LPG, itu sangat dipengaruhi bagaimana handling barang," kata Gema saat penandatangan MoU antara Pertamina dan Pos Indonesia di Luxon Hotel, Jalan Ir Juanda, Kota Bandung, Selasa (23/7/2019).

Menurut dia, pengiriman produk LPG sangat rentan terjadi kebocoran dari sisi volume bobot gas atau jumlah tabung gas. Namun, dengan menggunakan jasa Pos Indonesia, pengiriman tabung dari Surabaya 1.000 juga akan sampai tujuan 1.000 tabung.

"Beberapa kasus yang terjadi pada handling yang tidak bagus, hasilnya juga kurang bagus. Sehingga ada kerugian di konsumen. Apalagi handling LPG ini risikonya cukup tinggi. Kalau pakai jasa Pos, pelayanannya diharapkan bisa naik 120 persen. Jadi secara finansial juga berubah," jelas dia.

Volume LPG yang bakal diangkut dari Surabaya mencapai 646.000 -700.000 kg per bulan. Jumlah itu untuk memenuhi kebutuhan LPG di wilayah timur Indonesia. Secara volume, kata dia, bisa bertambah sesuai permintaan pasar.

Kepala Regional 11 Papua-Papua Barat PT Pos Indonesia W Lily Selanno mengatakan, kerja sama handling LPG dengan Pertamina adalah kali pertama yang dikerjakan Pos Indonesia. Pengiriman LPG ini juga baru dilakukan di wilayah timur. Ke depan, model pengiriman produk seperti ini diharapkan bisa dikembangkan wilayah lainnya.

"Pos akan melaksanakan semua pekerjaan sesuai MoU. Jangan sampai ada keterlambatan, kelangkaan gas, dan lainnya. Itu komitmen kami untuk memenuhi perjanjian kerja sama ini," kata dia.

Kerja sama ini, lanjut Lily, adalah sebuah sinergi yang sangat bermanfaat bagi semua pihak yang terlibat.
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.6007 seconds (0.1#10.140)