Tenggelam, Nelayan Cirebon Ditemukan Tak Bernyawa

Senin, 22 Juli 2019 - 15:52 WIB
Tenggelam, Nelayan Cirebon Ditemukan Tak Bernyawa
Junaidi (41), nelayan asal Desa Gebang Mekar, Kabupaten Cirebon, ditemukan tak bernyawa oleh tim SAR gabungan di perairan Desa Gebang Mekar, Senin (22/7/2019) pukul 10.00 WIB. Foto/Istimewa
A A A
BANDUNG - Junaidi (41), nelayan asal Desa Gebang Mekar, Kabupaten Cirebon, ditemukan tak bernyawa oleh tim search and rescue (SAR) gabungan di perairan Desa Gebang Mekar, Senin (22/7/2019) pukul 10.00 WIB.

"Korban Junaidi berhasil ditemukan meninggal dunia dalam operasi SAR hari kedua tadi pagi. Tim SAR gabungan melaksanakan pencarian korban Junaidi dari Pantai Ambulu ke arah timur sampai Pantai Tawangsari sejauh 5 kilometer," kata Kepala Kantor SAR Bandung Deden Ridwansah.

Setelah ditemukan dan divakuasi, jasad Junaidi dibawa ke rumah duka di Desa Gebang Mekar, Cirebon untuk dimakamkan. Sebelumnya, ujar Deden, Junaidi dilaporkan jatuh dari perahu saat dalam perjalanan laut dari Sungai Ciberes, Desa Gebang Mekar pada Minggu 21 Juli 2019 sekitar pukul 05.00 WIB.

"Berdasarkan laporan yang kami terima, kronologi kejadiannya, korban hendak melaut bersama empat temannya dengan tujuan tebar jaring ke Tawang Sari, Losari sekitar pukul 04.00 WIB. Rekan korban baru menyadari Junaidi tidak ada dalam perahu saat akan mulai menebar jaring pada pukul 05.00 WIB," ujar Deden.

Setelah menerima laporan, Kantor SAR Bandung menugaskan satu tim dari Pos SAR Cirebon untuk mencari korban. Unsur lain yang terlibat dalam operasi kali ini yaitu Polair Polda Jabar, BPBD Kabupaten Cirebon, Potensi SAR Gurila, dan nelayan. "Alat utama yang digunakan yaitu satu unit LCR Basarnas, satu set peralatan komunikasi," kata dia.
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.6814 seconds (0.1#10.140)