Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Pembebasan Lahan Akses Tol Bandara Kertajati Ditargetkan Tuntas Januari 2019
Akses non-tol yang diandalkan sebagai penghubung Bandara Kertajati dengan jalur arteri Kabupaten Majalengka dan Tol Cipali. Ke depan, Bandara Kertajati juga akan memiliki akses tol yang terhubung langsung dengan Tol Cisumdawu dan Tol Cipali. Foto/Istimewa
A
A
A
BANDUNG - Pemprov Jawa Barat menargetkan pembebasan lahan akses tol Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) di Kertajati, Kabupaten Majalengka, tuntas Januari 2019.
Sekretaris Daerah (Sekda) Jabar Iwa Karniwa mengatakan, dana pembebasan lahan tersebut berasal dari APBD Jabar. Pihaknya telah mengusulkan anggaran sebesar Rp60 miliar untuk pembebasan lahan tersebut.
"Jadi, Kertajati itu kan connectivity-nya dari Tol Cisumdawu (Cileunyi-Sumedang-Dawuan) dan Tol Cipali (Cikampek-Palimanan). Nah, dari Dawuan ke Kertajati pembebasan lahannya akan dituntaskan. Prosesnya dari sekarang, jadi Januari (2019) bisa dibayar," ungkap Iwa di Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Kamis (23/8/2018).
Pihaknya berharap, pascapembebasan lahan tuntas, konstruksi fisik akses tol tersebut bisa langsung dikerjakan, sehingga akses Tol Bandara Kertajati bisa rampung bersamaan dengan rampungnya Tol Cisumdawu yang ditargetkan Desember 2019.
"Proses (pembangunannya) diharapkan selesai bersamaan dengan Tol Cisumdawu. Tol Cisumdawu kan selesai 2019. Nah, (akses tol) Bandara Kertajati juga harus selesai, jadi prosesnya dari sekarang," jelas Iwa.
Diketahui, saat ini, Bandara Kertajati hanya mengandalkan akses non-tol yang menghubungkan Bandara Kertajati dengan jalur arteri Kabupaten Majalengka dan Tol Cipali. Ke depan, Bandara Kertajati juga akan memiliki akses tol yang terhubung dengan Tol Cisumdawu dan interchange Tol Cipali.
Sebelumnya, Penjabat (Pj) Gubernur Jabar Mochmad Iriawan memastikan, pekerjaan pembebasan lahan proyek Tol Cisumdawu menjadi program prioritas, agar pembangunan jalan bebas hambatan itu rampung sesuai target.
Pj Gubernur yang akrab disapa Iwan itu berharap, pembangunan Tol Cisumdawu rampung sesuai target. Oleh karenanya, pembebasan lahan yang kini masih menjadi "pekerjaan rumah" (PR) harus segera diselesaikan.
"Ada beberapa seksi untuk Cisumdawu (yang belum dibebaskan), yang jelas target 2020 harus selesai. Jadi, tahapan-tahapan terus dilakukan, baik oleh pemerintah maupun swasta. Sehingga, kita harapkan sesuai dengan target," tegas Iwan saat meninjau proyek Tol Cisumdawu, belum lama ini.
Sekretaris Daerah (Sekda) Jabar Iwa Karniwa mengatakan, dana pembebasan lahan tersebut berasal dari APBD Jabar. Pihaknya telah mengusulkan anggaran sebesar Rp60 miliar untuk pembebasan lahan tersebut.
"Jadi, Kertajati itu kan connectivity-nya dari Tol Cisumdawu (Cileunyi-Sumedang-Dawuan) dan Tol Cipali (Cikampek-Palimanan). Nah, dari Dawuan ke Kertajati pembebasan lahannya akan dituntaskan. Prosesnya dari sekarang, jadi Januari (2019) bisa dibayar," ungkap Iwa di Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Kamis (23/8/2018).
Pihaknya berharap, pascapembebasan lahan tuntas, konstruksi fisik akses tol tersebut bisa langsung dikerjakan, sehingga akses Tol Bandara Kertajati bisa rampung bersamaan dengan rampungnya Tol Cisumdawu yang ditargetkan Desember 2019.
"Proses (pembangunannya) diharapkan selesai bersamaan dengan Tol Cisumdawu. Tol Cisumdawu kan selesai 2019. Nah, (akses tol) Bandara Kertajati juga harus selesai, jadi prosesnya dari sekarang," jelas Iwa.
Diketahui, saat ini, Bandara Kertajati hanya mengandalkan akses non-tol yang menghubungkan Bandara Kertajati dengan jalur arteri Kabupaten Majalengka dan Tol Cipali. Ke depan, Bandara Kertajati juga akan memiliki akses tol yang terhubung dengan Tol Cisumdawu dan interchange Tol Cipali.
Sebelumnya, Penjabat (Pj) Gubernur Jabar Mochmad Iriawan memastikan, pekerjaan pembebasan lahan proyek Tol Cisumdawu menjadi program prioritas, agar pembangunan jalan bebas hambatan itu rampung sesuai target.
Pj Gubernur yang akrab disapa Iwan itu berharap, pembangunan Tol Cisumdawu rampung sesuai target. Oleh karenanya, pembebasan lahan yang kini masih menjadi "pekerjaan rumah" (PR) harus segera diselesaikan.
"Ada beberapa seksi untuk Cisumdawu (yang belum dibebaskan), yang jelas target 2020 harus selesai. Jadi, tahapan-tahapan terus dilakukan, baik oleh pemerintah maupun swasta. Sehingga, kita harapkan sesuai dengan target," tegas Iwan saat meninjau proyek Tol Cisumdawu, belum lama ini.
(zik)
Explore More