Pembagian Daging Kurban Ricuh, Anak-Anak dan Lansia Terjepit

Rabu, 22 Agustus 2018 - 22:51 WIB
Pembagian Daging Kurban Ricuh, Anak-Anak dan Lansia Terjepit
Pembagian daging kurban di Kota Cirebon, Jawa Barat, Rabu (22/8/2018) sore, diwarnai kericuhan. Foto/MNC Media/Toiskandar
A A A
CIREBON - Pembagian daging kurban di Kota Cirebon, Jawa Barat, Rabu (22/8/2018) sore, diwarnai kericuhan. Sejumlah anak-anak, balita, dan lansia terjepit di antara kerumunan.

Kericuhan ini terjadi saat ribuan warga yang datang dari jauh dan telah menunggu sejak siang berusaha menyerbu salah seorang panitia kurban di Masjid Miftahul Jannah, Kota Cirebon. Panitia pemegang kupon yang telah memisahkan antrean laki-laki dan perempuan diserbu warga yang tak sabar mendapatkan kupon. Bahkan, banyaknya warga yang saling dorong membuat pembagian kupon ini berulang kali dihentikan.

Selain berebut kupon daging, ribuan warga mulai dari anak-anak, dewasa, sampai lansia yang menunggu sejak pagi terlibat aksi saling desak-desakan saat mengantre giliran pembagian daging. Mereka yang tidak sabar dan khawatir tak kebagian daging nekat merangsek menorobos kerumunan dan memanjat pagar. Akibatnya banyak anak-anak dan lansia yang terjepit di antara antrean.

Keributan beberapa kali terjadi sehingga proses pembagian daging terkesan semrawut. Bahkan, tak jarang lebih dari satu kantong daging dibawa warga yang seharusnya merata mendapatkan satu kupon atau satu kantong daging berukuran setengah kilogram.

Menurut Arif, Panitia Kurban Masjid Miftahul Jannah, pada Idul Adha tahun ini, pihaknya menyembelih 16 ekor sapi dan 21 ekor kambing. Panitia menyediakan 1.600 paket daging bagi warga kurang mampu. Karena membeludaknya warga yang datang, sebagian warga pun tak bisa membawa pulang daging yang jarang sekali mereka nikmati.
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.0905 seconds (0.1#10.140)