Majalengka Kekurangan 4.000 Guru

MAJALENGKA - Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Majalengka masih mengalami kekurangan ribuan guru. Terkait hal itu, Disdik Majalengka mencoba menyiasatinya dengan melibatkan tenaga honorer.

Kepala Disdik Majalengka Ahmad Suswanto mengatakan, kekurangan jumlah guru tersebut terjadi pada semua sekolah yang berada di bawah naungan Disdik. Hingga Juni 2019 ini, kekurangan tersebut mencapai angka 4.000 orang.

"Jumlah siswa, jumlah sekolah, dengan jumlah guru yang ada belum memadai. Masih terjadi kekurangan kurang lebih 3.600 atau 4.000 orang guru jika kita mau standar. Semua jenjang, baik SD maupun SMP," kata Ahmad, Jumat (28/6/2019).

Kekurangan tersebut, jelas dia, salah satunya disebabkan tidak adanya pengangkatan guru baru. Di sisi lain, tidak sedikit guru yang masuk masa pensiun. "Lima tahun kan kita tidak mengangkat guru. Sekarang belum terjadi pengangkatan," jelas dia.

Dengan kondisi kekurangan guru tersebut, kata dia, mau tidak mau tenaga honorer diberdayakan. "Dengan catatan kami tahun ini tidak boleh mengangkat honorer. Karena rencananya Kategori 2 mau direkrut seleksi untuk P3K (Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja)," kata Ahmad.