Airlangga Terima Gelar Doktor HC dari Perguruan Tinggi Korsel

Rabu, 26 Juni 2019 - 22:13 WIB
Airlangga Terima Gelar Doktor HC dari Perguruan Tinggi Korsel
Ketua DPD Partai Golkar Jabar Dedi Mulyadi menyalami Ketum Partai Golkar Airlangga Hartarto yang resmi menyandang gelar doktor HC dari Korea Development Institute, Rabu (26/6/2019). Foto/Istimewa
A A A
BANDUNG - Ketua Umum (Ketum) Partai Golkar Airlangga Hartarto resmi menyandang gelar doktor honoris causa (HC) dari Korea Development Institute (KDI), School of Public Policy and Management, Rabu (26/6/2019) waktu setempat.

Ketua DPD Partai Golkar Jabar Dedi Mulyadi yang mendampingi Airlangga mengungkapkan, Airlangga mengusung tema pengembangan kebijakan industri 4.0 dalam orasi ilmiahnya.

Orasi Ilmiah yang disampaikan Menteri Perindustrian Republik Indonesia itu disaksikan ratusan tamu, mulai dari dosen, guru besar, warga Korea Selatan (Korsel), dan diaspora warga Indonesia, termasuk pelajar dan pekerja.

"Saya mencermati paparan ilmiahnya, Pak Airlangga sempat menyebut Presiden Jokowi great leader yang telah memberi banyak hal positif untuk Indonesia. Bagi Pak Airlangga, Pak Jokowi adalah mentor terbaik," ungkap Dedi dalam keterangan tertulisnya, Rabu (26/6/2019).

Berkaitan dengan pengembangan teknologi 4.0, lanjut Dedi, Airlangga juga menyebut Joko?wi sosok yang memberi dukungan pada Airlangga untuk melahirkan konsep Making Indonesia 4.0 pada April 2018.

"Beliau bangga jadi bagian dari kabinet Pak Jokowi. Begitu juga kami sebagai kader Partai Golkar yang juga bangga terhadap Pak Jokowi," ujar Dedi.

Dedi melanjutkan, selama ini, dirinya meyakini bahwa kemajuan sebuah bangsa dalam membangun peradabannya adalah melalui bahasa.

Dalam kesempatan itu, kata Dedi, Airlangga juga menyingung tren K-Pop yang awalnya hanya sebatas tren musik boy band yang kini mendunia.

Bahkan, segala hal yang berhubungan dengan Korsel pun kini turut mendunia, seperti fesyen, kosmetik, film drama, artis Korsel, dan segala hal terkait budaya Korsel.

"Pak Airlangga juga menyampaikan bahwa boy band K-Pop asal Korea Selatan tampil dalam pembukaan Asian Games. Kami sama-sama meyakini, Korea Selatan mampu membangun kemajuan peradabannya lewat budaya, terbukti dalam tren K-Pop tersebut," kata Dedi.

"Kami juga berkeyakinan, Indonesia punya modal berupa budaya dan kearifan lokal untuk membangin kemajuan peradabannya," sambungnya.

Pada bahasan lain, lanjut Dedi, Airlangga juga menyampaikan soal kerja sama yang dibangun Kementerian Perindustrian Republik Indonesia dan Kementerian Perdagangan Industri dan Energi Korsel, serta mempromosikan kemajuan Indonesia dalam bidang teknologi yang memengaruhi banyak hal.

"Di hadapan para tamu, Pak Airlangga menyebut empat dari tujuh unicorn di Asia Tenggara berasal dari Indonesia. Dua di antaranya Gojek dan Tokopedia akan menjadi decacorn. Mereka berkontribusi hingga USD10 miliar dan akan meningkat pada 2025 hingga USD150 miliar," sebutnya.
(awd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 3.1030 seconds (0.1#10.140)