Kemarau, Warga Terpaksa Gunakan Air Kotor dan Berbau

Senin, 24 Juni 2019 - 09:55 WIB
Kemarau, Warga Terpaksa Gunakan Air Kotor dan Berbau
Warga Desa Kalianyar, Kecamatan Krangkeng, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, mengalami krisis air bersih. Akibatnya, warga terpaksa menggunakan air kotor untuk kebutuhan sehari-hari seperti mandi dan mencuci pakaian. Foto/MNC Media/Toiskandar
A A A
INDRAMAYU - Warga Desa Kalianyar, Kecamatan Krangkeng, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, mengalami krisis air bersih. Akibatnya, warga terpaksa menggunakan air kotor untuk kebutuhan sehari-hari seperti mandi dan mencuci pakaian.

Krisis air bersih yang melanda Blok Oyoran, Desa Kalianyar, Kecamatan Krangkeng, Indramayu ini sudah berlangsung sebulan. Setiap pagi dan sore hari, kolam penampungan air terus didatangi warga. Air yang bercampur dengan sampah ini terpaksa digunakan warga untuk keperluan mandi dan mencuci.

Meski air kotor dan berbau ini berbahaya bagi kesehatan kulit dan tubuh, warga terpaksa menggunakannya lantaran tidak adanya sumber resapan air bersih yang mengalir. "Kalau untuk minum beli air, Rp4.000 satu jeriken," kata Darina, warga setempat, Senin (24/6/2019).

Darina pun berharap Pemerintah Kabupaten Indramayu segera memberikan air bersih untuk kebutuhan warga sehari-hari.
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 3.2573 seconds (0.1#10.140)