Ribuan Warga Bandung Ikut Senam dan Deklarasi Tolak Kerusuhan di Gasibu

Minggu, 23 Juni 2019 - 13:11 WIB
Ribuan Warga Bandung Ikut Senam dan Deklarasi Tolak Kerusuhan di Gasibu
Kapolda Jabar Irjen Pol Rudy Sufahriadi mengajak masyarakat meneriakkan NKRI Harga Mati. Insert: Kapolda, istri, dan penyanyi dangdut Dewi Persik foto bersama pemenang grand prize mobil Avanza. Foto-foto/Istimewa/Bid Humas Polda Jabar
A A A
BANDUNG - Ribuan warga Kota Bandung dan sekitarnya tumpah ruah di lapangan Gasibu, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Minggu (24/6/2019).

Mereka hadir untuk memeriahkan acara senam pagi bersama dan deklarasi bertajuk "Jabar Sauyunan untuk Indonesia Damai, Rajut Kebhinekaan, Tolak Kerusuhan" yang digelar Polda Jabar.

Acara yang digelar dalam rangkaian HUT ke-73 Bhayangkara itu juga dihadiri Kapolda Jabar Irjen Pol Rudy Sufahriadi, Kasdam III/Siliwangi Brigjen TNI Dw Jati Utomo, dan Sekretaris Daerah (Sekda) Jawa Barat Iwa Karniwa.

Seusai senam bersama, Kapolda Jabar Irjen Pol Rudy Sufahriadi, Kasdam, dan Sekda mengajak masyarakat menolak kerusuhan dan segala bentuk kekerasan yang dapat merusak dan memecah belah persatuan kesatuan bangsa.

Tiga poin deklarasi yang dibacakan sebagai berikut:

Kami masyarakat Jawa Barat menyatakan:

1. Menolak segala bentuk tindakan kekerasan dan kerusuhan yang dapat mengancam persatuan dan kesatuan bangsa.

2. Mendukung penegakan hukum yang dilakukan oleh Polri terhadap para pelaku kerusuhan, penyebar berita hoaks, ujaran kebencian, dan isu SARA yang dapat memecah belah bangsa.

3. Mendukung TNU-Polri dalan menjaga situasi Jabar kondusif.

"Acara ini kami buat untuk masyarakat supaya paham bahwa kita sudah aman, tentram, dan damai. Rek naon deui (Mau apa lagi)? Tetap jaga kampung, pulang jaga lembur. Jadi semua masyarakat harus menjaga kampung masing-masing, bersama-sama. TNI dan Polri siap menjaga Jawa Barat. NKRI harga mati," kata Rudy di sela-sela kegiatan.

Rudy menuturkan, jelang putusan Mahkamah Konstitusi (MK) pada 28 Juni 2019 nanti, Polri, TNI, dan instansi pemerintah daerah, ingin agar masyarakat menyambut dengan damai.

Kapolda berharap masyarakat dapat tetap bersama menjaga kerukunan dan tidak terpancing oleh informasi sesat atau hoaks.

"Kami imbau masyarakat Jawa Barat untuk apa ke Jakarta. Jauh-jauh ngapain? Kita tunggu saja di sini ya. Kita di sini aja," ujar Kapolda.

Rudy menuturkan, jika ada penyebar hoaks yang bersifat dapat memicu kericuhan dan keonaran akan dilakukan tindakan tegas sesuai hukum yang berlaku. "Kami akan terapkan tindakan hukum kepada para pelaku penyebar hoaks dan ujaran kebencian," tutur Rudy.

Selain senam bersama dan deklarasi, masyarakat juga dihibur oleh artis dangdut Dewi Persik dan live music. Panitia menyediakan hadiah menarik 1 unit mobil Avanza, tiga unit motor Honda Beat, 30 unit sepeda, dan 20 unit telepon seluler (ponsel).

Ribuan Warga Bandung Ikut Senam dan Deklarasi Tolak Kerusuhan di Gasibu
(awd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 4.5925 seconds (0.1#10.140)