Dinas KUK Jabar Bakal Bimbing UMKM agar Naik Kelas

Kamis, 13 Juni 2019 - 16:10 WIB
Dinas KUK Jabar Bakal Bimbing UMKM agar Naik Kelas
Bimbingan Teknis bagi Pendamping UMKM Juara. Foto/SINDOnews/Arif Budianto
A A A
BANDUNG - Dinas Koperasi dan Usaha Kecil (KUK) Provinsi Jawa Barat bakal membimbing ribuan pelaku UMKM agar naik kelas. Bimbingan tersebut menargetkan peningkatan omzet para pelaku usaha.

Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil (KUK) Provinsi Jawa Barat Kusmana Hartadji mengatakan, upaya menaikkan kelas pelaku usaha dilakukan melalui penyelenggaraan bimbingan teknis (bimtek). UMKM yang terpilih adalah mereka yang telah mendaftar secara online dan memenuhi kriteria minimal omzet Rp100 juta per tahun.

Awalnya, pihaknya menerapkan minimal omzet Rp300 juta. Namun, karena minimnya pendaftar, pihaknya menurunkan persyaratan menjadi minimal Rp100 juta per tahun.

"Setelah menjadi Rp100 juta per tahun responsnya cukup baik. Pada batch 1 ini tercapai 1.247 peserta dari target 2.500 UMKM sepanjang 2019. Paruh kedua tahun ini akan kembali dibuka batch 2," ujarnya, Kamis (13/6/2019).

Sebagian besar peserta yang mendaftar program tersebut adalah UMKM yang bergerak di bidang usaha makanan dan minuman. Posisi kedua terbanyak ditempati UMKM fesyen.

Melalui program tersebut, menurut Kusmana, peserta bimtek akan dibimbing dan didampingi untuk bisa naik kelas. Indikator naik kelas adalah kenaikan aset dan omzet usaha. "Peserta program tersebut akan mendapatkan pendampingan selama enam bulan. Mereka juga akan mendapatkan fasilitas pelatihan, temu bisnis, benchmarking, dan promosi, baik di dalam maupun luar negeri," jelasnya.

Dia berharap, melalui program tersebut, UMKM peserta bimtek bisa menemukan solusi dari beragam persoalan yang selama ini mengganjal mereka untuk naik kelas. Berdasarkan identifikasi di lapangan, banyak faktor yang kerap menghambat UMKM untuk bisa meningkatkan kapasitas usahanya. Misalnya pemasaran, manajemen keuangan, promosi, dan lainnya.

Menurut dia, ribuan pelaku usaha itu bakal dibimbing oleh 200 pendamping UMKM Juara. Pembimbing itu saat ini mengikuti Bimbingan Teknis Pendampingan UMKM Naik Kelas. Bimtek dilakukan dua gelombang pada 11-12 Juni 2019 dan 12-13 Juni 2019 bertempat di Hotel Haris Fox Lite Metro Bandung.

Kegiatan bimtek ini untuk memberikan pemahaman dan penyiapan SDM para pendamping dalam mengembangkan dan membantu pelaku usaha untuk lebih meningkatkan kinerja usahanya.

"Terpenting melalui bimtek ini adalah penyamaan persepsi dari para pendamping. Kalau dari pengalaman saya yakin yang terpilih menjadi pendamping adalah orang-orang yang kompeten di bidangnya," kata Kusmana.
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 4.3459 seconds (0.1#10.140)