Tips Jaga Kelistrikan Rumah Tetap Aman Selama Ditinggal Mudik

Sabtu, 01 Juni 2019 - 17:30 WIB
Tips Jaga Kelistrikan Rumah Tetap Aman Selama Ditinggal Mudik
Istimewa
A A A
BANDUNG - Bila Anda berniat mudik, ada baiknya memastikan kondisi kelistrikan rumah aman untuk ditinggalkan. Jangan sampai karena kelalaian Anda sendiri mendatangkan bencana yang tak diinginkan.

Nah, supaya mudik lancar dan Anda tenang di kampung halaman, berikut ini beberapa tips tentang kelistrikan yang perlu Anda perhatikan, sebagaimana disampaikan Senior Manager Distribusi, PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Jawa Barat Hendra Slamet Rijadi.

Menurut dia, hal pertama yang harus diperhatikan pemudik sebelum pergi adalah mematikan alat elektronik yang tidak diperlukan. Misalnya dispenser, kompor listrik, televisi, dan lainnya. Sebelum menutup pintu rumah, cek hingga beberapa kali untuk memastikan semua alat elektronik yang tidak dibutuhkan sudah dalam keadaan off.

Setelah semua alat elektronik dinyatakan mati, kita juga harus memastikan tidak ada arus listrik yang masuk ke peralatan elektronik tersebut. Caranya, mencabut semua colokan listrik yang tidak diperlukan. Akan lebih aman bila terminal listrik dimatikan dan dicabut.

Alat elektronik yang dibiarkan standby dengan kondisi arus listrik masuk akan sangat berbahaya. Apalagi bila kondisi itu terjadi dalam waktu cukup lama. Socket dan alat elektronik yang terlalu panas dikhawatirkan menyebabkan panas dan terbakar.

Setelah semua alat listrik aman, pastikan tidak semua lampu rumah menyala. Pilih beberapa ruangan atau tempat tertentu agar kondisi tidak terlalu gelap. Misalnya lampu di bagian teras rumah disarankan tetap menyala. Akan lebih baik bila menggunakan lampu sensor cahaya. Lampu ini bisa mati pada siang hari dan menyala saat gelap.

Faktor penting lainnya adalah memastikan token listrik sudah terisi cukup hingga akhir masa mudik. Hal ini untuk memastikan agar lampu penerangan rumah tetap menyala dan alarm token kwh meter tidak berbunyi. Jangan sampai pelanggan terganggu karena token listrik habis setelah mudik.

"Bagi pelanggan pascabayar, lebih baik bayar listrik di awal bulan, sebelum tanggal 20, agar terhindar dari denda keterlambatan dan pemutusan listrik akibat keterlambatan pembayaran," ujarnya.

Bila ada hal darurat atau gangguan listrik, pelanggan bisa menghubungi layanan Contact Center PLN 123 apabila membutuhkan layanan seputar kelistrikan. Layanan ini tersedia 24 jam tujuh hari dalam seminggu.
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.3858 seconds (0.1#10.140)