Heboh, Fenomena 'Gumpalan Awan' Turun ke Bumi di Subang

SUBANG - Warga Kabupaten Subang, dihebohkan dengan munculnya gumpalan busa besar berwarna putih terhampar di tengah areal sawah di Desa Cibinong, Kecamatan Sagalaherang, Kabupaten Subang, Jumat (31/5/2019) pagi. Warga meyakini busa tersebut adalah awan yang turun dari langit.

Keberadaan gupalan busa mirip awan ini menarik perhatian warga setempat. Mereka berbondong-bondong datang memadati areal pesawahan yang jadi lokasi fenomena langka itu terjadi.

Warga mengabadikan momen langka itu dengan berfoto dan merekam video menggunakan kamera handphone lalu diunggah ke media sosial. Kontan saja, fenomena itu menjadi viral.

Belum diketahui apakah busa mirip awan itu berbahaya atau tidak. Meski demikian banyak warga yang menyentuh gumpalan busa raksasa itu dan menjadikannya bahan candaan sambil berfoto ria. "Baunya sedikit anyir. Kayaknya gak bahaya deh. Ini seperti busa sabun gitu," kata Ade (21) warga setempat.

Fenomena itu menurut warga lainnya pertama diketahui oleh warga yang akan pergi ke sawah pagi hari, sebelum akhirnya kabar keberadaan benda mirip awan itu menyebar luas ke masyarakat.

"Saya tahu setelah melihat dari facebook teman, setelah dilihat ternyata benar. Saya baru tahu, awan di langit itu bentuknya kayak gini ya,"ujar warga lainnya.

Hingga berita ini ditulis belum ada keterangan resmi dari lembaga berwenang, termasuk pemerintah setempat. Hanya saja dari penelusuran Sindonews, fenemona itu pernah terjadi di Kampung Warsambin, Distrik Teluk Manyalibit, Raja Ampat pada 2017 lalu.

Dari informasi yang disebutkan, terungkap jika gumpalan benda mirip awan di Raja Ampat itu, merupakan busa yang terbentuk dari hasil getah pepohonan dan air hujan yang membentuk seperti gumpalan awan atau salju.