Bank Mantap Dorong Penetrasi Kredit Produktif bagi Pensiunan

Minggu, 19 Mei 2019 - 11:27 WIB
Bank Mantap Dorong Penetrasi Kredit Produktif bagi Pensiunan
Bank Mandiri Taspen Bandung saat memberikan bingkisan kepada yatim piatu pada acara buka puasa bersama di Kantor Bank Mantap Bandung, Jalan Diponegoro, Jumat (17/5/2019). Foto/SINDOnews/Arif Budianto
A A A
BANDUNG - Bank Mandiri Taspen (Mantap) terus mendorong penetrasi penyaluran kredit produktif bagi para pensiunan aparatur sipil negara (ASN), TNI/Polri, dan BUMN.

Kepala Cabang Bank Mandiri Taspen Kantor Cabang Bandung Dimas Aditya Brahmanto mengatakan, secara keseluruhan komposisi kredit produktif Bank Mantap mencapai 60%. Angka tersebut akan terus ditingkatkan agar taraf hidup pensiunan semakin membaik.

“Mayoritas pembiayaan kami didominasi kredit pensiunan. Komposisinya, produktif mencapai 60%. Sisanya masuk kategori konsumtif seperti untuk keperluan sehari-hari, nikah anak, dan lainnya,” kata Dimas.

Beberapa jenis usaha yang banyak digarap pensiunan adalah warung, kontrakan atau tempat kos, budidaya tanaman atau ikan. Mayoritas kredit produktif untuk pengembangan usaha kecil hingga menengah.

Menurut dia, berbagai kegiatan pelatihan kewirausahaan dan keterampilan terus dilakukan Bank Mantap menjelang atau pascapensiun. Misalnya, baru-baru ini Bank Mantap menggelar Mantap Cooking Club. Sebuah pelatihan keterampilan membuat kue kering untuk ibu-ibu.

“Harapan kami, setelah pelatihan ini, ibu-ibu bisa bikin kue kering, modemnya pas, mungkin bisa untuk jualan saat Idul Fitri. Kami juga di Bandung ada pelatihan budidaya lele. Atau di daerah lainnya, pelatihan budidaya sayur hidroponik,” ujar dia.

Dia mengakui, konsep yang dipegang Bank Mantap adalah end to end. Artinya, dilakukan secara keseluruhan dari hulu hingga hilir. Tak hanya memberi pinjaman dana, tapi pelatihan.

Untuk program pelatihan, Bank Mantap menyiapkan mentor dan materi. Sementara pascapelatihan juga dilakukan pendampingan untuk pemasarannya.

Lebih lanjut Dimas menuturkan, jumlah nasabah pensiunan di Bank Mantap mencapai 17.000 orang. Sebanyak 4.000 di antaranya ada di Bandung.

Setiap tahun, nasabah yang bergabung ke Bank Mantap terus bertambah. Jumlah nasabah tercatat tumbuh sekitar 32,2% year on year (yoy).

Ketika ditanya prospek ke depan, Dimas mengaku potensi di Bandung masih cukup besar. Walaupun pihaknya harus terus berusaha mengubah mindset pensiunan. Bagaimana agar pensiunan pinjam kredit untuk produktif bukan konsumtif.

Sementara itu, dalam rangka mempererat hubungan antarpensiunan, pihaknya menggelar buka bersama. Pada acara tersebut, Bank Mantap menyalurkan puluhan ribu bingkisan berupa kukenal, sarung, Alquran, dan sajadah.

Total nilai bingkisan untuk Ramadhan tahun ini mencapai Rp1 miliar. Pada acara buka puasa bersama Jumat (17/5/2019) di Kantor Bank Mantap Bandung, Jalan Diponegoro, juga diikutsertakan anak yatim. Acara tersebut juga digelar di 39 kantor cabang lainnya.
(awd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 2.0682 seconds (0.1#10.140)