Progres Pembangunan RSUD Pangandaran 74%, Bupati Jeje: Sangat Memuaskan
A
A
A
PANGANDARAN - Progres pembangunan RSUD di Kabupaten Pangandaran sudah mencapai 74%. Rencananya, pembangunan yang menghabiskan anggaran Rp238 miliar tersebut selesai pada Juli 2019.
Bupati Kabupaten Pangandaran Jeje Wiradinata mengatakan, saat melakukan monitoring pembangunan ke lokasi RSUD merasa kagum melihat tekstur dan bentuk bangunan yang cukup megah.
"Hasil monitoring kami ke lokasi, pembangunan proyek pembangunan RSUD sangat memuaskan dan bahan yang digunakan tahan gempa," kata Jeje.
Jeje menambahkan, jika Juli 2019 pembangunan RSUD sudah selesai dikerjakan, awal tahun 2020 sudah bisa beroperasi. "Alokasi anggaran Rp238 miliar kami anggap sudah cukup, tinggal mengalokasikan untuk alat kesehatan dan beberapa fasilitas lainnya," tambahnya.
Jeje menjelaskan, anggaran di luar pembangunan sudah disediakan Rp55 miliar dan akan ada tambahan Rp10 miliar. "Selain itu kami juga akan mencoba menambah Rp30 miliar untuk penambahan meja, kasur, dan gorden," jelasnya.
Jeje mengaku saat ini sedang berkomunikasi dengan berbagai pihak untuk menambah alat kesahatan dan fasilitas yang lain. "Fasilitas RSUD Pangandaran sudah terhitung cukup bagus, karena di kelas II dan III saja sudah disediakan AC dan TV," jelasnya.
Selain sarana dan fasilitas yang tergolong megah, RSUD Pangandaran akan diisi 16 dokter spesialis. "Kami sudah komunikasi dengan beberapa dokter ahli untuk bekerja di RSUD Pangandaran. Bahkan, kami pun akan bekerja sama dengan Fakultas Kedokteran Unpad," ujarnya.
Bupati Kabupaten Pangandaran Jeje Wiradinata mengatakan, saat melakukan monitoring pembangunan ke lokasi RSUD merasa kagum melihat tekstur dan bentuk bangunan yang cukup megah.
"Hasil monitoring kami ke lokasi, pembangunan proyek pembangunan RSUD sangat memuaskan dan bahan yang digunakan tahan gempa," kata Jeje.
Jeje menambahkan, jika Juli 2019 pembangunan RSUD sudah selesai dikerjakan, awal tahun 2020 sudah bisa beroperasi. "Alokasi anggaran Rp238 miliar kami anggap sudah cukup, tinggal mengalokasikan untuk alat kesehatan dan beberapa fasilitas lainnya," tambahnya.
Jeje menjelaskan, anggaran di luar pembangunan sudah disediakan Rp55 miliar dan akan ada tambahan Rp10 miliar. "Selain itu kami juga akan mencoba menambah Rp30 miliar untuk penambahan meja, kasur, dan gorden," jelasnya.
Jeje mengaku saat ini sedang berkomunikasi dengan berbagai pihak untuk menambah alat kesahatan dan fasilitas yang lain. "Fasilitas RSUD Pangandaran sudah terhitung cukup bagus, karena di kelas II dan III saja sudah disediakan AC dan TV," jelasnya.
Selain sarana dan fasilitas yang tergolong megah, RSUD Pangandaran akan diisi 16 dokter spesialis. "Kami sudah komunikasi dengan beberapa dokter ahli untuk bekerja di RSUD Pangandaran. Bahkan, kami pun akan bekerja sama dengan Fakultas Kedokteran Unpad," ujarnya.
(zik)