Pemprov Jabar Pastikan Jalan Provinsi Siap Dilintasi Pemudik H-3 Lebaran

Jum'at, 10 Mei 2019 - 13:55 WIB
Pemprov Jabar Pastikan Jalan Provinsi Siap Dilintasi Pemudik H-3 Lebaran
Ilustrasi/SINDOnews
A A A
BANDUNG - Pemprov Jawa Barat memastikan, seluruh ruas jalan yang menjadi kewenangan Pemprov Jabar siap dilintasi pemudik selambat-lambatnya pada H-3 Lebaran 2019.

Kepala Dinas Bina Marga dan Tata Ruang Jabar Koswara mengatakan, pemeliharaan seluruh ruas jalan provinsi terus dilakukan untuk memberikan pelayanan terbaik bagi para pemudik yang melintasi wilayah Jabar.

"Pemeliharaan jalan terus dilakukan sampai dengan H-3 Lebaran. Semua jalur mudik dari utara ke selatan kita pelihara untuk memberikan kenyamanan bagi pemudik," ungkap Koswara di Bandung, Jumat (10/5/2019).

Selain pemeliharaan, pihaknya juga akan mendirikan sejumlah pos di ruas-ruas jalan rawan bencana untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan saat musim mudik nanti. "Di tiap pos ada alat berat dan petugas yang siap siaga," ujarnya.

Lebih lanjut, Koswara menjamin kondisi dan kualitas jalan yang menjadi kewenangan Pemprov Jabar aman dan nyaman dilintasi pemudik. "Kalau jalan provinsi sih relatif sudah bagus, pemantapannya sudah 90 persen lebih dan akan kita jaga terus," tegasnya.

Dia juga mengatakan, tidak ada jalur baru yang digunakan untuk arus mudik tahun ini, khususnya jalur yang menjadi kewenangannya. "Masih menggunakan jalur lama, baik di jalur utara, tengah maupun selatan," katanya.

Sebelumnya, Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Budi Setyadi mengatakan, sebanyak 3,7 juta warga Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) diprediksi mudik ke berbagai wilayah di Jabar pada musim mudik Lebaran 2019 ini.

"Hasil survei kita, bangkitan (pemudik) 3,7 juta warga Jabodetabek menuju Jabar," ungkap Budi di Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Selasa 7 Mei 2019.

Menurut Budi, tiga wilayah di Jabar diprediksi bakal menjadi tujuan utama pemudik asal Jabodetabek, yakni Bandung Raya, Tasikmalaya, dan Garut dengan rincian Bandung Raya sebanyak 775.577 pemudik, Garut 230.941 pemudik, dan Tasikmalaya 213.630 pemudik. "Bandung, Garut, dan Tasikmalaya memang jadi tujuan paling banyak, sebagian besar dari Jakarta," katanya.

Dari total 3,7 juta pemudik asal Jabodetabek itu, 40 persen di antaranya diprediksi akan melintasi jalan tol. Selain melalui tol, sebagian pemudik juga diprediksi melintasi jalur pantai utara (pantura). "Untuk puncak arus mudik diprediksi terjadi pada 31 Juni hingga 2 Juli 2019, sedangkan arus balik diprediksi terjadi pada 9 Juli hingga 11 Juli 2019 mendatang," sebut Budi.
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.1011 seconds (0.1#10.140)