Pergerakan Tanah Landa Nyalindung, Ratusan Warga Mengungsi

Senin, 29 April 2019 - 21:22 WIB
Pergerakan Tanah Landa Nyalindung, Ratusan Warga Mengungsi
Petugas BPBD Sukabumi meninjau lokasi pergerakan tanah di Desa Kertaangsana, Kecamatan Nyalindung. Foto/Istimewa/BPBD Sukabumi
A A A
SUKABUMI - Bencana pergerakan tanah melanda Kampung Gunung Batu, Desa Kertaangsana, Kecamatan Nyalindung, Kabupaten Sukabumi, Rabu 23 April 2019 sekitar pukul 13.00 WIB.

Pergerakan tanah yang dipicu oleh hujan lebat sehingga mengakibatkan tanah tidak stabil itu berlanjut hingga Minggu (28/4/2019).

Kepala Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jabar Budi Budiman mengatakan, bencana tersebut menyebabkan 69 unit rumah rusak berat dan 45 unit rumah lainnya terancam. Selain itu, musala Darul Ahkam, MCK umum, PAUD Ibtidaul Muttaalimin juga rusak berat.

"Korban terdampak bencana ini 354 jiwa atau 109 kepala keluarga (KK) warga Kampung Gunung Batu. Beruntung peristiwa ini tak menimbulkan korban luka dan jiwa," kata Budi.

Lantaran puluhan rumah warga rusak berat dan tak layak untuk dihuni, ujar Budi, sebanyak 117 jiwa atau 35 KK warga Kampung Gunung Batu terpaksa mengungsi ke lokasi aman di dekat kantor Desa Kertaangsana. Ada juga warga yang mengungsi ke rumah kerabat," ujar did.

Budi menuturkan, upaya yang telah dilakukan untuk menanggulangi bencana tersebut, BPBD Provinsi Jawa Barat berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten Sukabumi untuk menurunkan tim assessment dan meninjau lokasi.

"BPBD Kabupaten Sukabumi mendirikan posko dan tenda pengungsi.
Personel juga mengevakuasi korban dan menyalurkan bantuan logistik," tutur Budi.
(awd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.8624 seconds (0.1#10.140)