990 Siswa Pendidikan Bintara TNI AD Digembleng di Cimenyan

Senin, 22 April 2019 - 14:07 WIB
990 Siswa Pendidikan Bintara TNI AD Digembleng di Cimenyan
Siswa Pendidikan Pembentukan Bintara TNI AD TA 2019 membacakan sumpah dan janji siswa. Foto-foto/Istimewa/Pendam Siliwangi
A A A
BANDUNG - Sebanyak 990 siswa mulai digembleng fisik dan mental dalam Pendidikan Pembentukan Bintara TNI AD Tahun 2019 di Dodik Rindam III/Siliwangi, Jalan Sindanglaya Nomor 1, Desa Sindanglaya, Cimenyan Kabupaten Bandung, Senin (22/4/2019).

Pembukaan pendidikan tersebut dipimpin oleh Danrindam III/Siliwangi Kolonel Inf Indarto Kusnohadi didampingi oleh Dandodik Secaba Rindam III/Siliwangi Letkol Inf Medi Hariyo Wibowo.

990 Siswa Pendidikan Bintara TNI AD Digembleng di Cimenyan


Danrindam III/Siliwangi Kolonel Inf Indarto Kusnohadi mengatakan, Pendidikan Pembentukan Bintara TNI AD ini diikuti oleh 990 orang yang berasal berbagai latar belakang sosial. Ada yang dari keluarga petani, purnawirawan, pegawai negeri, dan swasta.

"Selamat kepada para siswa yang lulus seleksi. Hanya calon-calon terbaik yang telah teruji dari segi kesehatan, jasmani, psikologi dan akademi sehingga dapat mengikuti pendidikan ini," kata Indarto.

Pendidikan Pembentukan Bintara TNI AD ini, ujar Danrindam, merupakan pendidikan alih golongan yang bertujuan untuk membentuk Calon Bintara TNI AD agar memiliki sikap dan perilaku sebagai Prajurit Sapta Marga.

"Selain itu, agar siswa memiliki pengetahuan dan keterampilan dasar golongan Bintara serta memiliki kondisi jasmani yang smapta, " ujar Danrindam.

Indarto menuturkan, sasaran dalam pendidikan Bintara ini adalah agar terwujud sikap dan perilaku Bintara Siswa yang memiliki mental tangguh, meningkatnya iman dan taqwa, nasionalisme, militansi, dan terpeliharanya kepribadian sebagai prajurit TNI AD.

"Bintara sebagai tulang punggung, ujung tombak satuan, dan pemimpin lapangan yang mampu berinteraksi langsung dengan anggota," tutur Indarto.

Menurut Danrindam, seorang Bintara harus cakap dan mampu bertugas sebagai pembantu perwira, pelatih, pengawas, penegak disiplin, sekaligus jembatan penghubung antara perwira dan tamtama dalam rangka pelaksanaan tugas pokok satuan.

Bintara juga sebagai ujung tombak satuan harus mampu memimpin satuan setingkat regu yang memiliki kemampuan taktik dan teknik.

"Saya berharap, Pendidikan Pembentukan Bintara ini dapat kalian ikuti dengan sebaik mungkin, penuh rasa tanggung jawab, dilandasi tekad tidak kenal menyerah untuk meraih prestasi terbaik," pungkas Danrindam.
(awd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.0775 seconds (0.1#10.140)