2 Ruang Kelas MTs Nurul Hatta Rusak Tertimpa Tembok Ambruk

Sabtu, 20 April 2019 - 15:46 WIB
2 Ruang Kelas MTs Nurul Hatta Rusak Tertimpa Tembok Ambruk
Bangunan kelas MTS Nurul Hatta di Kampung Sukawening RT 02/06, Desa Ciharashas, Kecamatan Cipeundeuy, KBB, yang rusak akibat tertimpa tembok penahan tebing (TPT) yang ambruk setelah diguyur hujan deras. Foto/SINDOnews/Adi Haryanto
A A A
BANDUNG BARAT - Dua ruang kelas MTs Nurul Hatta rusak akibat tertimpa tembok panahan tebing (TPT) pada Jumat (19/4/2019) malam pukul 19.30 WIB. Ambruknya tembok penahan yang menimpa sekolah yang berada di Kampung Sukawening RT 02/06, Desa Ciharashas, Kecamatan Cipeundeuy, Kabupaten Bandung Barat (KBB) itu dipicu karena hujan deras.

Dua ruang kelas yang berada di samping tembok ikut hancur setelah tertimpa material reruntuhan tembok. Kondisi bangunan yang bersebelahan dengan TPT membuat kerusakan yang ditimbulkan cukup parah. Begitu pun dengan meja belajar, berkas dokumen sekolah juga rusak karena tertimpa material bangunan dan basah oleh air hujan.

"Kejadiannya malam hari, jadi tidak ada korban jiwa. Tapi kerugian materi cukup besar karena dua kelas mengalami rusak parah," kata petugas lapangan BPBD KBB Rudi Wibiksana mewakili Kepala Pelaksana BPBD KBB Duddy Prabowo, Sabtu (20/4/2019).

Saat ini, pihaknya sudah melaksanakan pengamanan barang dan dokumen sekolah ke tempat yang lebih aman. Kerja bakti itu melibatkan unsur sekolah, kepolisian, TNI, BPBD, dan masyarakat. Dirinya menargetkan material bangunan yang ambruk bisa segera dibersihkan sehingga aktivitas belajar siswa pada Senin mendatang tidak terganggu. "Prioritas pertama kami adalah bagaimana matetial bangunan yang ambruk itu bisa segera clear," ujarnya.

Guru MTs Nurul Hatta Jajang Nurjaman mengatakan, meskipun ada dua ruang kelasnya yang rusak, pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tetap akan dilaksanakan Senin (22/4/2019). Upaya yang dilakukan menggeser kelas ujian dan siswa ke kelas yang kondisinya baik. Menurutnya, akibat bencana ini satu ruang kelas VIII rusak berat dan satu kelas rusak ringan.

"Saat ini bagian atap sedang diperbaiki agar Senin tetap bisa dilaksanakan UNBK. Total ada 61 siswa yang ikut UNBK dengan dibagi tiga sesi," sebutnya.
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.3387 seconds (0.1#10.140)