Berkelahi Pakai Pisau, Seorang Pria Tewas Bersimbah Darah

Sabtu, 20 April 2019 - 00:52 WIB
Berkelahi Pakai Pisau, Seorang Pria Tewas Bersimbah Darah
Foto/SINDONews/Dok/Ilustrasi
A A A
BANDUNG - Jasad Irfan (37) terbujur kaku bersimbah darah di salah satu rumah petak di Gang Sukamukya, Kecamatan Cibeunying Kidul, Kota Bandung, Jumat (20/4/2019) sekitar pukul 21.00 WIB.

Beberapa saksi melihat Irfan mendatangi rumah petak tersebut, bersama tiga orang rekannya.Dengansuara keras, Irfan berteriak memanggil Chandra (35), yang merupakan penghuni rumah petak tersebut.

"Dia (korban Irfan) teriak-teriak gitu, manggil si Chandra, sambil bawa senjata tajam, pisau," kata Yatti Suhaeti salah seorang saksi yang merupakan kerabat keluarga Chandra, saat ditemui di lokasi kejadian.

Rumah Yatti bersebelahan dengan rumah Chandra. Di rumah itu Chandra, tinggal bersama bapaknya, Hendi yang tengah sakit dan neneknya Oneng.

Saat kejadian, saksi Yetti, mendengar keributan di rumah Chandra. Namun karena takut, Yatti berteriak untuk memanggil warga.

"Irfan datang bertiga. Yang dua nunggu depan gang, terus temennya ikut sama Irfan mendobrak rumah Chandra," ujar dia.

Tak lama setelah itu, terlihat Chandra keluar rumah sambil tergesa-gesa. Selain itu dia juga melihat dua rekan Irfan yang menunggu di depan gang, melarikan diri menggunakan sepeda motor.

Yatti memberanikan diri untuk melihat rumah Chandra. Setibanya di depan pintu rumah Chandra, dia melihat jasad Irfan tergeletak di ruangan tamu.

"Kalau temennya itu luka saja. Terus saya panggil warga dan tak lama datang polisi," tutur Yetti.

Polisi yang datang langsung mengamankan lokasi kejadian dan mendatangkan Unit Indonesia Automatic Finger Print System (Inafis) Polrestabes Bandung.

Petugas melakukan olah tempat kejadian perkara dan memeriksa beberapa saksi. Selain itu, polisi juga membawa rekan Irfan yang belum diketahui identitasnya untuk mendapatkan perawatan medis.

Setelah olah TKP usai, polisi langsung membawa jasad Irfan ke Rumah Sakit Bhayangkara Sartika Asih di Jalan Moh Toha. Belum diketahui apa penyebab keributan tersebut terjadi.

Kapolsek Cibeunying Kidul Kompol Anton Purwantoro mengatakan, Irfan tewas akibat perkelahian. "Benar ada perkelahian yang menyebabkan satu orang meninggal dunia atas nama Irfan dan satu orang lainnya dirawat karena luka-luka. Saat ini tengah didalami dan juga dilakukan penyidikan oleh Unit Reskrim kami. Ini kejadian kriminal murni tidak ada sangkut-pautnya dengan hal lain," kata Anton di lokasi kejadian.
(awd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 2.6379 seconds (0.1#10.140)