Resmi Diluncurkan, Mobile Puskesmas Siap Layani Warga KBB

Senin, 15 April 2019 - 22:50 WIB
Resmi Diluncurkan, Mobile Puskesmas Siap Layani Warga KBB
Gubernur Jabar Ridwan Kamil bersama Wakil Bupati Bandung Barat Hengki Kurniawan saat memperkenalkan MPus kepada masyarakat di Alun-alun Cililin, KBB, Senin (15/4/2019). Foto/SINDOnews/Adi Haryanto
A A A
BANDUNG BARAT - Gubernur Jabar Ridwan Kamil meluncurkan Mobile Puskesmas (MPus) di Alun-alun Cililin, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Senin (15/4/2019).

Mekipun masih prototipe, ke depan kendaraan inovasi layanan kesehatan yang dilaksanakan oleh Dinas Kesehatan Jawa Barat ini diharapkan bisa maksimal digunakan untuk memberikan pelayanan kesehatan kepada warga di daerah pelosok secara mobile.

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan, senang dapat memperkenalkan inovasi di bidang kesehatan terutama dalam hal memberikan pelayanan pada warga masyarakat di KBB.

MPus ini sebagai jawaban dari keluhan dan aspirasi warga Jabar khususnya di daerah terpencil yang jauh dari puskesmas dan rumah sakit. Mereka nanti dapat dilayani dengan pola jemput bola karena MPus ini bersifat mobile atau bergerak.

"Indeks pembangunan manusia Jabar itu tinggi di bidang pendidikan dan rendah di pelayanan kesehatan. Maka dari itu kami hadirkan inovasi MPus sebagi sarana pelayanan di bidang kesehatan secara mobile," kata Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil, seusai kegiatan.

Pemprov Jabar menyiapkan lima unit MPus yang siap hadir ke daerah gunung dan terpencil di seluruh Jawa Barat. Pelayanannya setara dengan puskesmas umumnya, namun yang membedakan adalah Tele Medicine.

MPus dilengkapi dengan dua dokter, dua perawat, satu driver, dan satu operasional. Prioritas penyakit yang dilayani seperti pelayanan kesehatan di puskesmas yang fokus pada kesehatan ibu-anak.

"Jumlah desa di Jabar ada 5.000 dan jumlah lima unit tentu tidak akan cukup. Tapi, dalam lima tahun kami siap perbanyak MPus. Mulai minggu depan MPus akan diprioritaskan di KBB dan terus berkeliling setiap minggu ke daerah lain," ujar dia.

Wakil Bupati Bandung Barat Hengki Kurniawan yang hadir pada perkenalan MPus, berharap MPus bisa disimpan di wilayah Bandung Barat, tepatnya di Cililin.

Ini dikarenakan masyarakat KBB khususnya di wilayah selatan masih sangat membutuhkan pelayanan kesehatan dengan sistem jemput bola mengingat aksesnya yang cukup jauh jika harus ke RSUD Cililin.

"Kami berharap MPus bisa disimpan di sini (Cililin). Tujuannya agar bisa menjangkau warga pelosok yang ada di wilayah selatan KBB seperti Gununghalu dan Rongga," ucapnya.

Sementara Panitia Peluncuran MPus, dr Siska Gerfianti menyebutkan kendaraan ini bersifat mobile. Memiliki fasilitas pemeriksaan mata, telinga, dengan perlengkapan gawai canggih, ultrasonografi (USG) ibu hamil, hingga layanan puskesmas umum.

Tidak hanya itu, MPus juga dilengkapi Tele Medicine yakni sarana konsultasi jarak jauh kepada dokter spesialis oleh dokter umum dan perawat yang ada di kendaraan ini.

"Nanti dokter spesialis yang ada di rumah sakit bisa konsultasi secara online. Rencananya kami juga akan uji coba MPus ini selama tiga bulan ke semua daerah-daerah atau sekitar 45 hingga 50 titik," pungkasnya.
(awd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 2.3120 seconds (0.1#10.140)