Pengguna Semakin Berkurang, XL Segera Shutdown 2G

Senin, 08 April 2019 - 20:29 WIB
Pengguna Semakin Berkurang, XL Segera Shutdown 2G
Teknisi tengah memperbaiki pemancar seluler. XL bakal men-shutdown jaringan 2G seiring semakin minimnya pengguna frekwensi itu. Foto/Istimewa
A A A
BANDUNG - PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) berencana mematikan atau men-shutdown jaringan 2G, seiring semakin berkurangnya pengguna frekwensi tersebut. Gantinya, XL bakal memperluas jangkauan 4G untuk meningkatkan penetrasi data.

XL menargetkan proses shutdown jaringan 2G XL bakal terealisasi dalam dua tahun ke depan. XL tidak akan melakukan proses tersebut secara agresif, tetapi bertahap. Karena, saat ini pengguna jaringan 2G masih berkisar 3%. Sementara pengguna 4G telah mencapai 75%.

Direktur Teknologi XL Axiata Yessie D Yosetya mengatakan, proses pemutusan jaringan 2G bakal disesuaikan dengan kondisi pengguna 2G di suatu wilayah. Proses shutdown bakal dilakukan bila pengguna di wilayah tersebut semakin menyusut.

“Prosesnya akan cluster to cluster atau bertahap. Nanti frekwensi 2G yang telah terbuka, akan kami re farm ke frekwensi 4G,” kata Yessie saat pemaparan program dan pencapaian kinerja XL Axiata di Banyuwangi, akhir pekan kemarin.

Sementara itu, guna meningkatkan performa perusahaan, tahun ini XL Axiata menambah anggaran belanja menjadi Rp7,5 triliun. Jumlah tersebut naik dari anggaran tahun lalu sebesar Rp6,8 triliun. Anggaran itu akan digunakan untuk meningkatkan jumlah jaringan di daerah dan peningkatan pelayanan.

Presiden Direktur & CEO XL Axiata, Dian Siswarini mengatakan, ruang untuk terus tumbuh bagi XL Axiata masih sangat luas. Di mana, persentase jumlah pengakses internet menggunakan telepon selular terus meningkat, sekitar 70%.

Dian menyebut, ada tiga hal utama yang akan dilaksanakan sepanjang tahun 2019 ini. Pertama, membangun jaringan secara agresif di berbagai wilayah di luar Jawa. Perluasan jaringan ini termasuk mencakup wilayah yang secara geografis sebagai pelosok dan terluar dengan memanfaatkan jaringan Palapa Ring Barat dan Timur.

“Pembangunan jaringan baru dipelosok sebagai pondasi untuk jaringan di masa depan. Di mana kami akan memprioritaskan pembangunan jaringan 4G LTE dengan spesifikasi khusus,” kata dia.

Dari sisi produk, XL Axiata akan terus menghadirkan layanan yang mampu memenuhi kebutuhan masyarakat Indonesia dari berbagai segmen. Strategi yang sama dengan tahun lalu, yaitu dual brand XL dan AXIS pada layanan prabayar, serta XL Prioritas untuk pascabayar, akan terus ditingkatkan.

Terakhir, melanjutkan inovasi bisnis untuk memperkuat pijakan di masa depan. Inovasi bisnis ini berupa pencipaan layanan baru yang saat ini masih di luar bisnis utama, namun memiliki peluang besar di masa mendatang. Misalnya layanan jaringan fiber, yaitu XL Home dan layanan bagi pelanggan korporasi XL Business Solutions.
(awd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.3188 seconds (0.1#10.140)