Kekeringan, Warga Terpaksa Manfaatkan Air Kali Keruh Berlumut

Selasa, 14 Agustus 2018 - 09:29 WIB
Kekeringan, Warga Terpaksa Manfaatkan Air Kali Keruh Berlumut
Warga Desa Sarwadadi, Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, mencari sungai-sungai kecil atau irigasi yang masih menyisakan sedikit air. Air yang tampak keruh dan berlumut tersebut menjadi harapan warga untuk dibawa pulang ke rumah. Foto/MNC Medi
A A A
CIREBON - Kekurangan air bersih mulai melanda wilayah selatan Kabupaten Cirebon, Jawa Barat. Tidak adanya sumber air di sumur dan tidak mengalirnya air PDAM memaksa warga menggunakan air sisa kali yang keruh dan dipenuhi lumut.

Selasa (14/8/2018) pagi, sebagian warga Desa Sarwadadi, Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, mencari sungai-sungai kecil atau irigasi yang masih menyisakan sedikit air. Air yang tampak keruh dan berlumut tersebut menjadi harapan warga untuk dibawa pulang ke rumah. Hal ini terjadi sejak tiga bulan lalu.

Setiap harinya, warga hilir mudik di irigasi yang terletak di tengah pematang sawah tersebut untuk mengambil air. Dengan membawa jeriken, warga mengumpulkan air yang akan digunakan untuk keperluan mandi dan mencuci di rumah.

Meski dianggap tidak sehat, warga terpaksa tetap menggunakan air keruh dan berlumut tersebut. Menurut Arya, salah seorang warga, air yang telah dikumpulkan itu akan dibiarkan selama beberapa jam untuk mengendapkan lumut dan keruhnya air.

Ya. Warga memang tak memiliki pilihan lain selain tetap menggunakan air tak layak tersebut. Warga pun akan kembali mencari sumber air ke desa tetangga yang jaraknya lebih jauh jika nantinya irigasi tersebut mengering.

Warga berharap, Pemerintah Kabupaten Cirebon segera memberikan bantuan berupa air bersih untuk mengurangi beban mereka.
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 7.8993 seconds (0.1#10.140)