Lokomotif Keluarkan Asap Tebal, PT KAI Bantah KA Gopar Terbakar

Minggu, 31 Maret 2019 - 12:11 WIB
Lokomotif Keluarkan Asap Tebal, PT KAI Bantah KA Gopar Terbakar
KA Argo Parahyangan saat mengalami gangguan lokomotif. PT KAI membantah KA tersebut terbakar. Foto/Istimewa
A A A
BANDUNG - PT Kereta Api Indonesia (KAI) membantah kereta api Argo Parahyangan (Gopar) terbakar pada Sabtu (30/3/2019). KAI menyebut, lokomotif tersebut hanya mengalami gangguan, namun bukan terbakar.

VP Public Relations KAI Edy Kuswoyo mengatakan, terjadi gangguan pada lokomotif KA Argo Parahyangan nomor KA 20A keberangkatan Gambir menuju Bandung pada Sabtu (30/3/2019), pukul 08.35 WIB.

Lokomotif tersebut mengalami gangguan saat berada di antara Stasiun Cilame-Stasiun Padalarang, tepat nya di KM 153+6.

Akibat gangguan yang terjadi, lokomotif sempat mengeluarkan asap tebal. Asap tebal itu menarik perhatian penumpang dan masyarakat di sekitar lokasi.

Edy pun menampik lokomotif tersebut terbakar, sebagaimana ramai diberitakan di media sosial. “Saya sampaikan bahwa tidak benar ada lokomotif atau kereta yang terbakar seperti yang dikabarkan di media sosial,” kata Edy dalam siaran persnya, Minggu (31/3/2019).

Gangguan terdapat pada komponen lokomotif, yaitu mesin turbo, sehingga lokomotif tidak berfungsi dengan baik atau mati. KAI selanjutnya bertindak cepat dengan melakukan penggantian Lokomotif di Stasiun Padalarang.

“Kami memohon maaf kepada seluruh penumpang yang berada di kereta api tersebut atas keterlambatan dan ketidaknyaman yang terjadi. Terima kasih telah mempercayakan perjalanan Anda kepada kereta api,” ujar Edy.
(awd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.3387 seconds (0.1#10.140)