Dinkes Majalengka Diminta Data Kasus Stunting

Rabu, 27 Maret 2019 - 12:02 WIB
Dinkes Majalengka Diminta Data Kasus Stunting
Pendopo Majalengka. Foto/Dok/SINDOnews
A A A
MAJALENGKA - Kabupaten Majalengka , Jawa Barat masuk ke dalam daftar daerah yang memerlukan penanganan serius terkait kasus stunting. Hal itu seperti data pemerintah pusat terkait program Penanganan Stunting Tahap 2.

Terkait hal tersebut, Sekda Majalengka Ahmad Sodikin mengatakan, pihaknya sudah meminta dinas terkait untuk melakukan pendataan guna mengetahui data pasti berapa kasus stunting di Kabupaten Majalengka. Dengan demikian, akan lebih memudahkan dalam melakukan penanganan.

"Ini program tahap 2 penanganan stunting. Pertama 10 kabupaten yang menjadi fokus penanganan stunting. Sekarang tahap kedua 60 kabupaten/kota di Indonesia, termasuk di dalamnya Majalengka. Pemerintah daerah telah menugaskan dinas kesehatan untuk memetakan secara benar, ada berapa sih (kasus) stunting di Kabupaten Majalengka," kata dia, seusai menghadiri acara Penggalangan Komitmen Dalam Rangka Pencegahan dan Penanggulangan Stunting di Gedung Sindangkasih, Majalengka, Rabu (27/3/2019).

Pria yang akrab disapa Diki ini mengatakan, di luar penanganan mereka yang sudah terkena stunting, ada hal yang dianggap lebih penting dalam menyikapi kasus itu, yakni pencegahan. Jika melihat penyebabnya, diperlukan adanya program menyeluruh guna menekan angka stunting di Kabupaten Majalengka .

"Tentunya yang paling baik adalah pencegahan, agar kasus-kasus ini tidak timbul. Karena pada dasarnya (stunting) timbul atau tumbuh di orang-orang yang kategori miskin akibat dari kurang asupan gizi. (Diperlukan) Penanganan yang menyeluruh, kepada ibu-ibu hamil, balita, dan lain-lain," jelas dia.
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 3.0069 seconds (0.1#10.140)