JNE Bangun Hub di Gedebage Berkapasitas 3 Juta Paket Perbulan

Minggu, 24 Maret 2019 - 13:10 WIB
JNE Bangun Hub di Gedebage Berkapasitas 3 Juta Paket Perbulan
Dirut JNE M Feriadi beserta jajaran manajemen saat menekan tombol sirine menandai ground breaking pembangunan hub di Gedebage berkapasitas 3 juta paket per bulan. Foto/Istimewa
A A A
BANDUNG - JNE membangun station atau Hub JNE di kawasan Gedebage, Kota Bandung pada lahan seluas 8.700 meter persegi. Hub JNE itu untuk melayani peningkatan kiriman dari dan ke Bandung yang jumlahnya terus meningkat.

Presiden Direktur JNE M Feriadi mengatakan, Station JNE Bandung dibangun di kawasan Gedebage, Jalan Soekarno Hatta, Kota Bandung. Lokasi tersebut dipilih karena sangat strategis di kawasan yang dekat dengan pintu keluar Tol Gedebage yang segera beroperasi.

“Harapannya, proses pengiriman dapat dilakukan secara efektif dengan akses yang mudah dijangkau. Pengiriman dalam kota maupun antarkota tanpa terkendala macet, sehingga diharapkan dapat mempercepat proses mobilitas paket,” kata Feriadi.

Menurut dia, Hub JNE di Bandung nanti dilengkapi mesin sortir semiotomatis dengan menggunakan teknologi conveyor belt. Bangunan ini akan memiliki kapabilitas untuk menangani sekitar 3 juta paket per bulan atau kurang lebih 135.000 paket per hari.

Pembangunan station Gedebage, ujar dia, menambah jumlah keseluruhan station JNE Bandung yang mencakup wilayah Bandung Kota, Sumedang, Cimareme, Rancaekek, Soreang, Garut, dan Cianjur menjadi 14 station. Serta hampir 300 titik layanan di Area Bandung.

Hub JNE Gedebage ini, lanjut Feriadi, ditargetkan akan selesai dibangun pada kuartal keempat 2019. Ke depan, JNE Bandung juga akan terus melakukan pembangunan untuk memenuhi kebutuhan pengiriman termasuk penyediaan fulfilment logistic yang mengakomodir kebutuhan para pelaku industri kreatif Bandung yang terus tumbuh.

Pembangunan infrastruktur ini merupakan salah satu langkah JNE dalam mewujudkan misinya untuk menjadi perusahaan rantai pasok global terdepan di dunia.

Apalagi, kata dia, maraknya perkembangan e-commerce di Indonesia turut mendorong peningkatan arus distribusi barang melalui perusahaan kurir dan logistik.

Hal ini turut dirasakan oleh JNE. Sejak 2010 dengan munculnya e-commerce di Indonesia, pertumbuhan bisnis kurir ekspres dapat mencapai 20%-30% per tahun.

Saat ini, jumlah kiriman yang ditangani JNE sudah mencapai rata–rata lebih dari 20 juta paket per bulan secara nasional. Bahkan diprediksi akan lebih banyak lagi pada momen Ramadhan, Idul Fitri mendatang dan peak season lainnya, seperti Harbolnas, Harbokir, serta Natal & Tahun Baru.

“Kami berharap, dengan dibangunnya hub di Bandung ini semakin memaksimalkan proses pengiriman. Ini merupakan realisasi dari pengembangan maupun penambahan infrastruktur JNE secara bertahap di seluruh Indonesia,” tutur dia.
(awd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 2.4365 seconds (0.1#10.140)