Gubernur dan ASN Salat Gaib untuk Korban Teroris di Selandia Baru

Senin, 18 Maret 2019 - 20:31 WIB
Gubernur dan ASN Salat Gaib untuk Korban Teroris di Selandia Baru
Gubernur Jabar Ridwan Kamil dan ASN Pemprov Jabar melaksanakan salat ghaib untuk mendoakan korban teroris di Selandia Baru, Senin (18/3/2019). Foto/Istimewa
A A A
BANDUNG - Gubernur Jawa Barat dan aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemprov Jabar menggelar salat gaib untuk mendoakan seluruh jamaah masjid korban penembakan teroris di Christchurch, Selandia Baru.

Salat gaib yang digelar selepas Ashar itu dipimpin oleh Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jabar Rahmat Syafei di Masjid Al Muttaqin Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Senin (18/3/2019).

Dalam tausiyahnya, Rahmat Syafei menyatakan, umat Islam di Indonesia, khususnya di Provinsi Jabar mengutuk keras aksi terorisme tersebut. Menurut dia, selain berbela sungkawa, ada cara yang lebih baik dan dianjurkan, yakni menyalatkan para syuhada itu.

"Salat gaib adalah menyalatkan mayit yang tidak berada di hadapan orang yang menyalatkan. Hari ini, alhamdulillah kita mendoakan mereka, almarhum-almarhumah dengan salat gaib. Semoga Allah SWT menjadikan kebaikan dengan doa kami itu," tutur Rachmat.

Dalam kesempatan itu, Rachmat juga mengingatkan masyarakat untuk meyakini bahwa dalam ajaran Islam, akan ada kehidupan setelah kematian. Karenanya, kata dia, masyarakat harus mempersiapkan bekal di dunia, seperti para korban di Selandia Baru yang diyakininya mati syahid dan masuk surga.

"Kejadian yang menimpa saudara kita di Selandia Baru harus dijadikan hikmah yang besar. Ini adalah kehidupan, tapi setelah mati akan ada kehidupan lagi," tandasnya.
(awd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 4.1931 seconds (0.1#10.140)