7 Tahun Tanpa Kabar, TKW asal Cirebon Dikabarkan Disekap Majikan

CIREBON - Turini Fatma, seorang tenaga kerja wanita (TKW) asal Desa Dawuan, Kecamatan Tengah Tani, Kabupaten Cirebon tak pulang selama dua puluh dua tahun.

Keluarga mendapat kabar bahwa Turini disekap oleh majikannya di Kota Dawadmi, Riyadh, Arab Saudi. Penyekapan itu diduga telah berlangsung selama tujuh tahun terakhir.

Kabar tersebut diketahui oleh Diah Ardika Fatma, anak kandung Turini setelah mendapat pesan singkat dari ibunya melalui media sosial pada 8 Maret 2019 lalu. Turini pun meminta agar segera dipulangkan ke Indonesia.

Diah mengatakan, ibunya Turini menjadi TKW di Kota Dawadmi, Riyadh, Arab Saudi sejak 1998 silam. Saat Turini bekerja di majikan pertamanya, dia sempat saling berkirim surat dengan keluarga di Indonesia.

"Namun, saat bekerja di majikan kedua selama tujuh tahun terakhir, justru tak pernah ada kabar dari ibu (Turini)," kata Diah.

Dalam pesan singkat itu, ujar Diah, ibu Turini mengaku disekap oleh majikannya di sebuah gudang. Tak hanya itu, gaji Turini selama bekerja tak diberikan.

Keluarga, ujar Diah, berharap pemerintah membantu memulangkan Turini ke Indonesia dan memberikan hak-haknya selama bekerja di Arab Saudi. "Keluarga telah mengadu ke BNP2TKI (Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia). Namun sampai sekarnag belum ada tanggapan," ujar Diah.