Ketua FHCI Tekankan Pentingnya Kolaborasi Antar-BUMN

Selasa, 12 Maret 2019 - 17:01 WIB
Ketua FHCI Tekankan Pentingnya Kolaborasi Antar-BUMN
Ketua FHCI Tekankan Pentingnya Kolaborasi Antar-BUMN
A A A
BANDUNG - Kolaborasi antarelemen pada Badan Usaha Milik Negara (BUMN) perlu terus ditingkatkan untuk kemajuan bersama. Kolaborasi tersebut diharapkan semakin meningkatkan peran BUMN dalam laju pertumbuhan ekonomi nasional.

Demikian ditekankan Ketua Forum Human Capital Indonesia (FHCI) Herdy Harman pada acara 'BUMN Great Leaders Camp' yang diselenggarakan Kementerian BUMN bekerja sama dengan FHCI di Sespim Lemdiklat Polri, Lembang, Jawa Barat, Selasa (12/3/2018).

Menurut dia, FHCI akan terus menginisiasi berbagai sinergi dan kerja sama antar-BUMN khususnya di bidang human capital. Karena, perusahaan yang unggul adalah yang menunjukkan kepedulian sosial dan komitmen kebangsaaannya.

"Kami di PT Telkom sudah mempraktikkan dengan merekrut talenta muda yang tidak hanya pintar, tapi juga punya komitmen terhadap lingkungan dan sosial. Dan memang hasilnya jadi berbeda," ujar peraih Best Chief Human Officer (Best CHCO) 2016 ini.

FHCI menilai, sinergi antar-BUMN sudah makin intens dilakukan. Misalnya yang terbaru adalah rekrutmen bersama yang membuka 11.000 lowongan. Demikian pula dengan aplikasi pembayaran nontunai Link Aja yang mempersatukan BUMN perbankan dan telekomunikasi.

Herdy menilai, meski aktivitas sinergi makin banyak, kolaborasi terutama di bidang human capital masih bisa terus dilakukan. Misalnya terkait evp & employer branding, human capital analytic, reward & recognition, hingga corporate university.

"Di bidang human capital, semuanya sejauh ini bisa dilakukan sinergi. Tinggal memantapkan manfaat dan efektivitas pelaksanaannya guna mendorong BUMN menjadi pemain global seraya mampu memperkuat ketahanan nasional," paparnya.

BUMN Great Leader Camp menghadirkan 181 peserta, dengan rincian 148 orang Dirut, 4 Wakil Dirut, 25 Eselon I dan II Kementerian BUMN, dan empat pemimpin redaksi. Selama tiga hari, FHCI merancang berbagai kegiatan di dalam dan luar kelas yang menjalin interaksi dan kerja sama intensif di antara ratusan peserta tersebut.

Acara tersebut menghadirkan pembicara Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan RI Wiranto, dan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen Pol Suhardi Alius.

Dirut PT Telkom Alex J Sinaga dalam acara itu mengatakan, Pasal 33 UUD 1945 merupakan tonggak utama bagi BUMN dalam berkontribusi kepada masyarakat. Badan Usaha Milik Negara (BUMN), kata dia, adalah aset terbesar bangsa ini. BUMN harus mampu merealisasikan spirit kebersamaan dan sinergi, sehingga memberi manfaat signifikan kepada bangsa dan masyarakat Indonesia.
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 0.7661 seconds (0.1#10.140)