Unpad Lakukan Swab Test Puluhan Kru Lab COVID-19, Ini Hasilnya

Senin, 01 Juni 2020 - 10:05 WIB
loading...
Unpad Lakukan Swab Test Puluhan Kru Lab COVID-19, Ini Hasilnya
Universitas Padjadjaran (Unpad) melakukan pengambilan swab nasofaring untuk pemeriksaan PCR COVID-19 kepada personel di lingkungan sekitar Lab BSL3 Laboratorium Sentral Unpad, Jatinangor. Foto/Dok/Humas Unpad
A A A
BANDUNG - Universitas Padjadjaran (Unpad) melakukan pengambilan swab nasofaring untuk pemeriksaan PCR COVID-19 kepada personel di lingkungan sekitar Lab BSL3 Laboratorium Sentral Unpad, Jatinangor. Tes ini untuk memastikan keamanan pekerja laboratorium terhadap paparan virus Sars-CoV2.

Pengambilan sampel dilakukan terhadap para petugas laboratorium dan petugas lain pada Minggu (31/5/2020) . Total jumlah sampling yang diambil di hari pertama sebanyak 29 subjek, sementara hari berikutnya sebanyak 15 subjek. Dari total 44 subjek yang diperiksa, hasilnya negatif COVID-19. (Baca juga; 4 Pedagangan Positif COVID-19, Pasar Cisalak Kota Depok Ditutup )

Penanggung jawab Lab BSL3 Unpad Lidya Chaidir menyatakan, dengan hasil tes seluruh kru negatif, dapat dikatakan sampai saat ini lingkungan kerja di Lab BSL3 Laboratorium Sentral Unpad, Jatinangor bebas paparan virus COVID-19.

Hal ini menunjukan bahwa instalasi pemeriksaan spesimen virus Corona di Unpad telah terbukti mampu mencegah kontaminasi atau kebocoran, sehingga menjadi area yang aman bagi lingkungan sekitarnya. (Baca juga; Kasus COVID-19 di Kota Bogor Menurun, Pasien Positif Sembuh Jadi 48 Orang )

"Hasil test yang negatif ini membuat kami yakin bahwa selama ini kami menjalankan pemeriksaan COVID-19 sesuai dengan protokol," tambah koordinator tes COVID-19 Unpad dr. Adi Imam Cahyadi dalam keterangan resminya, Senin (1/6/2020).

Proses pemeriksaan hingga hasil yang tidak terlalu lama, juga menunjukkan kecepatan dan keakuratan. Ini merupakan sebuah best practice yang dapat menjadi acuan layanan pemeriksaan di tempat lain. Karena kombinasi kecepatan specimen yielding, transportation, dan yang lebih penting hasil akhirnya adalah respons cepat berupa tindakan isolasi apabila hasil terkonfirmasi positif untuk mencegah transmisi lebih lanjut.
(wib)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1223 seconds (0.1#10.140)