Kabupaten Purwakarta Belum Bisa Gelar UNBK SMP 100%

PURWAKARTA - Pelaksanaan ujian nasional berbasis komputer (UNBK) di Purwakarta 2019 belum 100%. Dari total 110 SMP baik negeri maupun swasta berstatus sebagai sekolah penyelenggara ujian, baru 89 yang siap melaksanakan UNBK.

Ke-89 SMP itu terdiri atas, negeri 67 sekolah dan swasta 22 sekolah. Sementara SMP penyelenggara ujian nasional kertas dan pensil (UNKP) sebanyak 21 SMP negeri.

"Kami optimistis pelaksanaan UNBK SMP di Purwakarta bisa 100% pada 2020 mendatang. Kami minta dukungan semua pihak. Ini demi kebaikan anak didik di masa depan," kata Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Purwakarta Purwanto, Rabu (20/2/2019).

Dia mengemukakan, di Purwakarta ada empat model penyelenggaraan UNBK. Pertama, sekolah penyelenggara UNBK menumpang, yakni sekolah yang tak punya sarana prasarana komputer ikut di sekolah terdekat. Jumlah sekolah penyelenggara UNBK menumpang sebanyak 34 sekolah.

Kedua, ujar dia, sekolah penyelenggara UNBK mandiri atau sepenuhnya sekolah menjadi penyelenggara. Jumlah SMP penyelenggara UNBK mandiri ini, 49 sekolah.

Lalu sekolah penyelenggara UNBK gabung. Hal ini dilakukan karena jumlah siswa kurang dari 20 siswa berdasar standard operational procedur (SOP).

"Adapun pelaksanaan UNBK dilaksanakan pada 22-25 April 2019, dibagi ke dalam tiga sesi. Sesi pertama dilakukan pukul 07.30-09.30 WIB, sesi kedua pukul 10.30-12.30 WIB, dan sesi ketiga pukul 14.00-16.00 WIB. Dalam UNBK, 20 komputer bisa dipakai oleh 60 siswa," ujar dia.