Ribuan Pengurus RT-RW se-Kota Tasikmalaya Dukung Jokowi-Ma'ruf

TASIKMALAYA - Setiap Pemerintahan memiliki program unggulan yang dirasakan betul masyarakat bawah. Seperti, Presiden Jokowi pun memiliki Program Keluarga Harapan (PKH).

Karena PKH inilah, sekitar 10.000 pengurus rukun tetangga (RT) dan rukun warga (RW) se-Kota Tasikmalaya mendeklarasikan diri mendukung Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden (Capres-cawapres) Joko Widodo-KH Ma'ruf Amin di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.

Deklarasi ribuan ketua RT dan RW itu berlangsung di Gelanggang Generasi Muda (GGM) Dadaha Kota Tasikmalaya, Jawa Barat pada Minggu (17/2/2019).



Ketua Asosiasi Rukun Warga dan Tetangga (ARWT) Kota Tasikmalaya Mumun Mukaddar mengatakan, dukungan terhadap Jokowi-Ma'ruf bukan keputusan mudah.

Dia bersama pengurus RT dan RW berdiskusi dan mengaji kebijakan Presiden Jokowi, apa saja yang dirasakan masyarakat bawah. "Nah kesimpulannya PKH itu yang sangat terasa. Maka semua bersepakat mendukung Jokowi-Ma'ruf," kata Mumun.

Tak hanya PKH, Program Bedah Rumah, Kartu Indonesia Sehat (KIS) dan Kartu Indonesia Pintar (KIP) juga dirasakan masyarakat. Termasuk program sertifikat tanah dan dana percepatan pembangunan ke kelurahan.

"Tadinya kami cemburu ke daerah kabupaten karena setiap desa memperoleh dana desa. Alhamdulillah untuk kelurahan juga ada yang melibatkan RT-RW secara swakelola sehingga kami turut serta dalam membangun lingkungan," ujar Mumun.

Menurut Mumun, jumlah RT dan RW di Kota Tasikmalaya sebanyak 3.800 orang di tambah sekretaris dan bendahara menjadi 10.000 orang. Sebelum deklarasi sudah berpikir cerdas dan tidak terprovokasi hoaks yang jelas akan menggoyahkan stabilitias NKRI.

"Nah kami juga memiliki kewajiban menyampaikan ke masyarakat kebijakan apa saja yang dilakukan Pak Jokowi. Setelah dirasakan, begitu sangat terasa sehingga kami menyatakan mendukung Pak Jokowi," tutur dia.

Pembina ARWT, Budi Budiman yang juga Wali Kota Tasikmalaya sangat mendukung penuh deklarasi tersebut. Suatu yang wajar kalau para RT dan RW se-Kota Tasikmalaya memutuskan pilihan karena faktanya memang Presiden Jokowi berhasil melakukan percepatan pembangunan Indonesia.

"Contoh terkecil saja yang dirasakan masyarakat Kota Tasikmalaya soal bandara. Selama 12 tahun tak kunjung terealisasi, tapi oleh Pak Jokowi dalam satu hari saja direalisasikan. Ini nyata bentuk keberpihakan Pak Jokowi pada percepatan pembangunan," ungkap Mumun.

Selain bandara, Budi juga merasakan betul pro aktifnya Jokowi dalam hal pembangunan Tol Cigatas. Janji 2019 dimulai, saat ini pun sudah masuk pembebasan lahan.

"Belum lagi secara nasional seperti Tol Trans jawa, harga BBM yang sama di Papua, dan akuisisi Freeport mengembalikan jati diri bangsa. Pak Jokowi sedang mewujudkan pemerataan pembangunan di mana-mana," tuturnya.

Untuk itu, dukungan RT RW se-Kota Tasikmalaya terhadap Jokowi-Ma'ruf suatu hal yang diapresiasi karena masyarakat di bawah memang jika sudah terasa, mendukung tak akan ke siapa-siapa. "Hari ini ke Pak Jokowi. Ya saya dukung," kata Budi.