Intensitas Hujan Tinggi, Warga Subang Diimbau Waspada Bencana
Didin Jalaludin
SUBANG - Warga Kabupaten Subang, Jawa Barat, terutama mereka yang tinggal di zona rawan bencana alam, diimbau mewaspadai bencana longsor dan banjir. Hal ini menyusul tingginya intensitas hujan yang terjadi beberapa hari terakhir di Subang.
Seperti diketahui, akibat cuaca buruk, bencana alam menerjang sebagian wilayah Kabupaten Subang. Peristiwa itu terus terjadi sejak memasuki Februari ini. Meski tidak dilaporkan ada korban jiwa, dampak dari bencana itu menyebabkan infrastruktur jalan dan rumah warga rusak.
"Kami meminta seluruh pejabat di instansi yang berkaitan dengan penanganan bencana siaga 24 jam. Jangan sampai handphone mati. Dan untuk warga, kami imbau agar waspada. Ingat, bencana alam tidak dapat diprediksi, bisa terjadi kapan saja,"ujar Bupati Subang Ruhimat seusai meresmikan Aula Pamungkas Kodim 0605 Subang, Senin (11/2/2019).
Kabupaten Subang cukup luas. Wilayahnya terdiri dari dataran tinggi daerah perbukitan di bagian Subang selatan dan dataran rendah, seperti daerah pesisir pantai utara (pantura). Tidak jarang jika setiap musim hujan datang bencana alam seperti banjir dan longsor.
"Seminggu terakhir ini saja bencana longsor terjadi di daerah Kecamatan Cijambe. Bahkan ada jembatan putus akibat tergerus air sungai. Meskipun tidak terjadi di permukiman, tetap kesiagaan perlu ditingkatkan," kata dia.
Apalagi, menurut Ruhimat, di daerah Subang selatan potensi bencana longsor cukup tinggi dan bisa terjadi kapan saja. Sementara, untuk wilayah pantura, ancamannya adalah banjir.
"Kalau hujan besar nggak henti-henti, hati saya waswas, bagaimana dengan pantura. Tapi alhamdulillah selama ini tidak ada banjir," ujarnya, seraya mengatakan saat ini dirinya memerintahkan BPBD sudah melakukan pengecekan Sungai Cigadung guna normalisasi arus air untuk mengantisipasi bencana banjir di wilayah pantura.
(zik)
- KPU Subang Terima 2.933 Dus Surat Suara Pemilu 2019
- Gempa Guncang Kabupaten Bandung, Belum Ada Laporan Kerusakan
- Warga Korban Tanggul Jebol di Cilengkrang Masih Mengungsi
- Bantu Penanggulangan Bencana, Polda Turunkan Brimob ke Jatiendah
- Hujan Ringan Basahi Cirebon dan Indramayu Siang-Malam
- Selama Musim Hujan, 50 Sekolah di Subang Terendam Banjir
- ACT Berkomitmen Bantu Proses Mitigasi Bencana di Indonesia
- Marsekal Madya TNI Bagus Puruhito Pimpin Basarnas
- Sepanjang 2018, Bencana di KBB Masih Didominasi Longsor
- Pencarian Hari ke-5, Tim SAR Gabungan Temukan 4 Korban Longsor Cisolok
- Awas! Penawaran Investasi Berjangka Komoditi Ilegal Semakin Meningkat
- Cuaca Jakarta, Pagi Cerah Berawan, Siang dan Malam Sebagian Hujan
- UE Ancam Jatuhkan Sanksi Baru pada Rusia Terkait Crimea
- Menyongsong Era Industri 4.0 Melalui Teknologi Smart Home
- Bicara dari A Sampai Z Tentang Kemampuan dan Ketersediaan Jaringan 5G
- Disqus
