Kejari Karawang dan DLHK Tanam Pohon di Sepanjang Sungai Citarum

Jum'at, 20 Juli 2018 - 20:07 WIB
Kejari Karawang dan DLHK Tanam Pohon di Sepanjang Sungai Citarum
Kajari Karawang Sukardi besama Kepala DLHK Wawan Setiawan menanam pohon di pinggir Sungai Citarum. Foto/SINDOnews/Nila Kusuma
A A A
KARAWANG - Kejaksaan Negeri (Kejari) Karawang bersama Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) melakukan penanaman pohon di sepanjang Sungai Citarum wilayah Kelurahan Tanjungmekar, Kecamatan Karawang Barat, Jumat (20/7/2018).

Secara simbolis 58 buah pohon ditanam di sepanjang Sungai Citarum sesuai dengan Hari Adhyaksa ke-58. Tiga jenis pohon yaitu pohon mangga, sirsak, dan pohon kayu ditanam secara serentak oleh seluruh jajaran Kejari dan DLHK dibantu oleh masyarakat sekitar.

Kepala Kejari Karawang Sukardi mengatakan, penanaman pohon merupakan bagian dari rangkaian peringatan dalam rangka Hari Adhyaksa.
Penanaman pohon ini juga merupakan bagian dari upaya menyukseskan program pemerintah Citarum Harum.

Pihaknya menggandeng instansi pemerintah daerah yaitu DLHK untuk mengetahui lokasi yang tepat untuk menanam pohon. "Lokasi Kelurahan Tanjungmekar ini kita pilih karena jika terjadi hujan air sungai meluap hingga ke permukiman. Dengan penanaman pohon di sekitar sungai kita harapkan bisa mengurangi dampak banjir yang terjadi setiap tahun," katanya.

Kepala DLHK Karawang Wawan Setiawan mengatakan sangat mendukung inisiatif dari Kejari Karawang untuk melakukan penanaman pohon di sepanjang Sungai Citarum. Diharapkan pohon yang ditanam ini bisa memberikan manfaat bagi warga sekitar Kelurahan Tanjungmekar.

"Kami rekomendasikan tiga jenis pohon yang ditanam yaitu pohon mangga, sirsak, dan pohon kayu agar bisa menjadi penahan air jika meluap saat musim hujan," kata Wawan.

Wawan mengatakan, masyarakat sekitar sangat senang dengan penanaman pohon disekitar mereka. Bahkan, partisipasi masyarakat membantu proses penanaman pohon luar biasa. "Warga di sini yang akan merawat agar pohon ini bisa hidup karena saat ini sedang musim panas. Jadi partisipasi masyarakat kita butuhkan," pungkasnya.
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.1406 seconds (0.1#10.140)