Lawan Hama Tikus, Petani Harus Serentak Lakukan Kalagumarang

Rabu, 06 Februari 2019 - 21:11 WIB
Lawan Hama Tikus, Petani Harus Serentak Lakukan Kalagumarang
Petani membasmi hama tikus yang merusak tanaman padi. Foto/Istimewa
A A A
KARAWANG - Petani Karawang diwajibkan melakukan gerakan pengendalian hama tikus Kalagumarang sebelum tanam padi agar terhindar dari serangan hewan pengerat tersebut.

Kalagumarang harus dilakukan serentak oleh semua petani di satu lokasi hingga seluruh areal persawahan tidak bisa dimasuki tikus.

"Kalgumarang itu semacam perburuan tikus di sawah yang akan ditanami padi. Itu harus dilakukan oleh patani secara serentak dan bersama-sama hingga bersih dari hama tikus," kata Kepala Bidang Tanaman Pangan Dinas Pertanian Karawang Wawan Kuswandi, Rabu (6/2/2019).

Kemudian setelah itu petani bisa memasang jebakan tikus dimasing-masing sawahnya untuk menjaga serangan susulan," kata Kepala Bidang Tanaman Pangan, Dinas Pertanian Karawang, Wawan Kuswandi, Rabu (6/2/2019).

Wawan mengemukakan, Dinas Pertanian Karawang sudah melakukan sosialisasi Kalagumarang ini untuk mengajak seluruh petani secara bersama-sama membasmi hama tikus.

Sebab, ujar dia, cara ini dinilai cukup efektif dan murah. "Kami sudah menyampaikan kepada seluruh kelompok tani di karawang agar diteruskan kepada anggota untuk melakukan aksi Kalgumarang sebelum menanam padi." ujar dia.

Pemberantasan hama tikus, tutur Wawan, merupakan program prioritas menjelang musim tanam. Hama tikus dianggap berbahaya merusak program pemerintah dalam menjaga produktivitas padi.

Menurut dia, hama tikus bisa merusak sedikitnya 5 hektare sawah dalam waktu satu malam saja. Jika dibiarkan ratusan hektare sawah petani bisa terancam gagal panen.

"Pengendaliannya harus dilakukan sebelum masa tanam dan itu sudah kami sampaikan kepada setiap kelompok tani," tutur Wawan.
(awd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.6132 seconds (0.1#10.140)