Relawan Berdesa Jokowi 01 Kawal Suara di 5.312 Desa di Jabar

Selasa, 05 Februari 2019 - 20:32 WIB
Relawan Berdesa Jokowi 01 Kawal Suara di 5.312 Desa di Jabar
Relawan Berdesa Jokowi 01 Jawa Barat menggelar deklarasi dukungan bagi pasangan Jokowi-Maruf, Selasa (5/2/2019). Foto/SINDOnews/Agung Bakti Sarasa
A A A
BANDUNG - Barisan Relawan Desa Joko Widodo 01 (Berdesa Jokowi 01) Jawa Barat siap mengawal suara pasangan capres-cawapres 01 Jokowi Widodo-Ma'ruf Amin di 5.312 desa di seluruh daerah di Provinsi Jabar.

Mereka akan bergerak maksimal menyosialiasasikan pasangan calon presiden-wakil presiden (capres-cawapres) nomor urut 01 itu pada masa kampanye yang tinggal sekitar 70 hari lagi.

Selain menyosialisasikan keberhasilan-keberhasilan Presiden Jokowi di periode pertama pemerintahannya, Berdesa Jokowi 01 Jabar juga akan berupaya keras menangkal kabar bohong (hoaks) yang banyak dialamatkan kepada Jokowi, termasuk pasangannya Ma'ruf Amin.

"Persoalan di pedesaan sangat berat lantaran banyak masyarakat di desa yang tidak menggunakan media sosial. Harus ada relawan yang turun langsung ke bawah untuk menetralisir hoaks atau fitnah yang dialamatkan kepada pasangan Jokowi-Maruf Amin," ungkap Koordinator Berdesa Jokowi 01 Jabar Indra Sudrajat dalam Deklarasi Berdesa Jokowi 01 Jabar Indra Sudrajat di kawasan Jalan Malabar, Kota Bandung, Selasa (5/2/2019).

Relawan Berdesa Jokowi 01 Kawal Suara di 5.312 Desa di Jabar


Indra menyebutkan, sedikitnya 7.000 relawan Berdesa Jokowi 01 akan bergerak door to door di seluruh desa di Jabar untuk mengampanyekan Jokowi-Ma'ruf sekaligus memberikan pemahaman kepada masyarakat terhadap hoaks dan fitnah yang dialamatkan kepada Jokowi-Ma'ruf.

"Berdesa Jokowi 01 berisikan para pegiat desa yang beraktivitas di desa-desa dengan berbagai macam profesi," ujarnya.

Menurut Indra, pihaknya telah menerjunkan para relawan di 5.312 desa. Mereka akan turut aktif dalam berbagai kegiatan di lingkungan masyarakat, seperti kerja bakti, siskamling, hingga kegiatan-kegiatan keagamaan.

"Masyarakat di tempat interaksi itu biasanya sudah membicarakan yang sifatnya politik, saat ini mereka umumnya membicarakan pilpres dan yang muncul biasanya soal-soal fitnah, berita bohong," paparnya.

"Hal itu tentunya harus dinetralisir. Jadi, nanti para relawan akan turun langsung menetralisir, sekaligus menjelaskan prestasi-prestasi yang telah dicapai Pak Jokowi," lanjutnya.

Lebih jauh Indra mengatakan, idealnya, pertarungan Pilpres 2019 diisi oleh perang gagasan maupun program kerja yang diusung kedua pasangan capres-cawapres. Karena itu, pihaknya merasa perlu menangkal setiap isu dan hoaks tersebut.

"Ini serangan darat, serangan udara juga kami lakukan, tetap ada tim cyber, tapi fokus kami di serangan darat," tegasnya.

Disinggung soal strategi pendekatan yang akan diterapkan relawan Berdesa, Indra mengatakan, treatment yang akan dilakukan tidak sama di setiap daerah, seperti masyarakat desa di Bekasi yang kulturnya lebih condong ke masyarakat perkotaan.

"Kami juga menunggu hasil survei terakhir. Kalau suara di (Jabar) selatan harus ditingkatkan misalnya, kami akan perbanyak relawannya. Jadi, nanti treatmentnya berbeda di setiap daerah," jelasnya.

Indra menambahkan, pihaknya optimistis bisa menyumbang hingga 2 juta suara bagi Jokowi-Ma'ruf di Jabar. Asumsinya, di setiap desa, pihaknya miminal mengamankan 377 suara bagi pasangan capres-cawapres petahana itu.

Sementara itu Pembina Berdesa Jokowi 01 Jabar Abby Yuhana mengatakan bahwa agenda Pemilu 2019 harus berjalan dengan damai tanpa tanpa saling mencelakakan kandidat yang berkontestasi.

"Kami percaya semua ekspresi semata-mata demi kemajuan bangsa, semata-mata demi terselenggaranya kebaikan bangsa, semata-mata demi masa depan yang menjadikan bangsa Indonesia menjadi bangsa yang maju dan beradab, beradab untuk bangsanya dan beradab untuk dunia," papar Abdy.
(awd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.5552 seconds (0.1#10.140)