Sunarti Penderita Obesitas: Kalau Sembuh Saya Mau Tengok Mertua
Nila Kusuma
KARAWANG - Sunarti (39), penderita obesitas di Karawang, Jawa Barat, saat ini dalam perawatan tim medis RSUD Karawang. Jika berat badannya yang kini 148 kilogram kembali normal, hal pertama yang akan dilakukannnya adalah menemui mertuanya.
"Enam bulan ini saya tidak bisa melakukan aktivitas karena berat badan saya semakin bertambah dan kesulitan untuk bergerak. Saya sudah tidak bisa bepergian seperti yang lain, karena mau berdiri saja saya sudah tidak kuat. Makanya selama ini saya tidak bisa mengunjungi mertua saya yang tinggal di Bogor. Tapi kalau sudah sembuh saya akan datang ke Bogor menengok mertua," kata Sunarti ditemui di RSUD Karawang, Jumat (1/2/2019).
Menurut Sunarti, keinginannya untuk sembuh sangat besar setelah mendapat bantuan Pemerintah Kabupaten Karawang untuk berobat ke RSUD Karawang. Dia mengaku mengikuti semua perintah dokter seperti program diet dan mengatur pola makan.
"Saya ingin sembuh, makanya semua perintah dokter saya jalankan sebaik-baiknya. Memang keinginan untuk makan besar sekali, tapi saya tahan saja," ujarnya.
Sunarti mengatakan, orang tua dari suaminya, Yani (30), tinggal di Bogor. Sementara, suaminya tinggal dan bekerja di Jakarta. Sejak menderita obesitas, Sunarti tidak bisa lagi datang ke tempat mertuanya di Bogor. Bahkan, untuk menemui suaminya di Jakarta juga tidak bisa.
"Saya tidak bisa lagi ke sana (Bogor) karena tidak sanggup berjalan. Suami juga jarang pulang karena kerja di Jakarta," katanya.
Menurut Sunarti, dia berterima kasih kepada Pemkab Karawang yang mau membantu pengobatan dirinya. Sudah lama dia ingin berobat ke rumah sakit. Namun, karena tidak punya uang dia mengurungkan niatnya. Akibatnya, berat badan Sunarti terus bertambah hingga akhirnya tidak bisa lagi melakukan aktivitas. "Badan saya berat dan saya sulit bergerak," pungkasnya. (Baca juga: 2 Tahun Ditinggal Suami, Sunarti Derita Obesitas 148 Kg).
(zik)
- Bupati Cellica Minta Seluruh SKPD Aktif di Medsos
- Pemkab Karawang Minta Dukungan Perusahaan Bangun Rumah Layak Huni
- Sepanjang Januari-Februari, Ada 58 Kasus DBD di Kota Tasikmalaya
- DBD di Tasikmalaya Renggut Nyawa Aah Komariah
- Pemkab Karawang Bakal Perbaiki 1.200 Rutilahu
- Gerak Cepat ACT Cegah Meluasnya DBD di Gunung Sindur
- Disdukcapil Karawang Desak Kemendagri Tambah Kuota Blangko KTP-el
- DBD Renggut 5 Nyawa Warga Pangandaran
- Teddy Ruspendi Tak Lagi Sekda Karawang, Ini Calon Penggantinya
- Jelang Mutasi, Pejabat Eselon II Pemkab Karawang Wajib Laporkan Kinerja
- Disqus
