Lensa Academy Bandung, Peserta Ditantang Hasilkan Karya Bernilai Ekonomi

Senin, 28 Januari 2019 - 11:40 WIB
Lensa Academy Bandung, Peserta Ditantang Hasilkan Karya Bernilai Ekonomi
Peserta antusias mengikuti acara photography workshop & competition capture to print Lensa Academy Bandung. Foto/Istimewa
A A A
BANDUNG - Ratusan orang yang didominasi kalangan remaja ikut serta pada workshop fotografi Lensa Academy Bandung yang digelar Lazone.id. Peserta ditantang mampu menggarap produk audio visual dan karya fotografi bernilai ekonomi. Selain itu, mereka pun ditantang ikut berkompetisi.

Ratusan peserta antusias mengikuti acara yang digelar di Gedoeng Putih, Jalan Sersan Bajuri, Bandung. Mereka antusias mengikuti acara hingga akhir dari para pemateri yang ahli di bidangnya.

Workshop fotografi dan audio visual merupakan rangkaian yang digelar di 10 kota di Indonesia. Setelah Bandung, acara serupa bakal digelar di Yogyakarta, Malang, Banjarmasin, Pontianak, dan lainnya. Tahun ini, pihaknya menambah menjadi 10 kota, dari kegiatan tahun lalu yang hanya digelar di tiga kota.

Perwakilan Lensa Community dan Lazone.id Sigit Diap Saputra mengatakan, acara ini digelar melihat perkembangan industri audio visual yang berkembang pesat. Begitu juga video dengan para vlogger-nya. Tumbuhnya dunia kreatif tentu saja menciptakan peluang baru.

"Kami tergerak untuk membuat program yang mengedukasi dan menginspirasi agar serius kembangkan passion mereka. Agar lebih expert dan menghasilkan secara ekonomi," ujar Sigit.

Menurut dia, workshop ini mengangkat tema berbeda, namun masih pada lingkup fotografi dan audio visual. Misalnya fotografi menggunakan drone, pengetahuan standar audio visual, digital imaging, dan lainnya.

Dia berharap, melalui kegiatan ini bisa menginspirasi dan mendorong mereka lebih serius menggeluti bidang audio visual. Menggeluti fotografi tak sekadar hobi, tetapi bisa menghasilkan uang atau bernilai ekonomi.

Sementara dari sisi kompetisi, nantinya Lazone.id bakal memilih beberapa peserta untuk mewakili Indonesia ikut ke Vietnam. Pada tahap ekspedisi, akan dipilih hasil karya terbaik untuk dipamerkan di Jakarta.

Pembicara yang juga fotografer profesional Jozz Felix mengatakan, melalui workshop ini peserta mendapatkan banyak ilmu atas berbagai pertanyaan yang muncul selama ini. Di lapangan, banyak kendala yang dihadapi ketika melakukan pengambilan gambar atau proses cetak.

"Animonya cukup baik, karena jadi tahu step-stepnya. Termasuk cara memotret dan ngeprint juga. Bagaimana stepnya menyiapkan kertas hingga memilih printer yang memadai,” beber dia.

Dalam kesempatan itu, dia memotivasi kepada peserta agar tidak pernah takut untuk berkreasi. "Intinya, bagaimana caranya sebuah foto bisa menyampaikan sesuatu. Ada sisi emosional tertentu. Kalau foto bagus itu relatif," ujarnya.
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 0.9323 seconds (0.1#10.140)